Pengadaan Barang dan Jasa Situbondo di Geledah KPK, Pemanggilan Saksi Serta Penetapan Tersangka Sedang Berlangsung

- Jurnalis

Jumat, 30 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menjelang pelaksanaan Pemilihan kepala daerah serentak di Indonesia, KPK gencar melakukan pemberantasan korupsi.

KPK mendalami berbagai transaksi dana yang bersumber dari uang negara karena dianggap menyimpang.

Meskipun banyak pihak yang menilai hal tersebut mengandung unsur politis, disatu sisi KPK sudah berhasil menetapkan tersangka.

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera memanggil saksi-saksi dan tersangka di wilayah Situbondo Jawa Timur.

Tepatnya dalam perkara dugaan korupsi terkait dengan pengelolaan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN.

Serta pengadaan barang dan jasa di Pemerintah Kabupaten Situbondo pada tahun 2021–2024.

Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika mengatakan penyidik KPK baru saja merampungkan penggeledahan di dua lokasi terkait perkara tersebut.

Baca Juga :  Arek Suroboyo Mengharumkan Nama Indonesia di Dunia Dengan Menjuarai Lomba Paduan Suara

Dalam penggeledahan tersebut anggota penyidik menyita sejumlah alat bukti.

“Setelah proses penggeledahan selesai akan dilakukan analisa terhadap barang bukti yang sudah dilakukan penyitaan.

Kemudian dilakukan pemanggilan saksi-saksi dan tersangka untuk mengklarifikasi dokumen-dokumen.

Berupa alat bukti yang sudah dilakukan penyitaan tersebut,” kata Tessa saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.

Tessa mengungkapkan tim penyidik KPK pada Rabu (28/8) telah menggeledah kantor rumah dinas dan kantor bupati Situbondo.

Dalam penggeledahan tersebut penyidik menyita ala bukti melalui berupa barang bukti elektronik.

Baca Juga :  Jembatan Kayu Terpanjang di Indonesia Mendapat Rekor MURI

Beberapa dokumen terkait pengadaan di Pemkab Situbondo juga ikut dibawa ke KPK.

KPK mengumumkan telah memulai penyidikan perkara dugaan korupsi pengelolaan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Juga pengadaan barang dan jasa di Pemerintah Kabupaten Situbondo. Pada Selasa (27/8) malam.

“Untuk perkara penyidikan tersebut, KPK juga telah menetapkan dua orang tersangka berinisial KS dan EP.

Keduanya merupakan penyelenggara negara Pemerintah Kabupaten Situbondo,” kata Tessa di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa.

Meski demikian KPK belum memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai identitas maupun perincian tindak pidana korupsi tersebut.

Berita Terkait

Satpol PP Bojonegoro Segel Perusahaan Yang Belum Lengkap Perizinan Operasi
Keinginan Masyarakat Pulau Sumbawa Untuk Mengola Daerah Wajib Kita Dukung Sepenuhnya Demi Pemerataan Pembangunan Serta Terwujudnya Keadilan
Hasil Riset BRIN Seharusnya Menjadi Rujukan DKPP Kabupaten Bojonegoro Demi Kesejahteraan Petani Bawang Merah
Tragedi Perselingkuhan Lahan Pertanian Dengan Home Industri Atas Nama Kemajuan Sebuah Kota
Pemkab Bojonegoro Kucurkan Hibah BUMDes Pertanian Rp 1,5 M, Setiap Desa Dapat Jatah Rp 100 Juta
Bupati Situbondo dan Kepala Dinas Diperiksa Penyidik KPK Atas Dugaan Korupsi
Wali Kota Semarang Diperiksa KPK Terkait Dugaan Korupsi di Berbagai Dinas Pemerintahan
Mantan Ketua Pengadilan Surabaya Menjadi Tersangka Korupsi Suap, Kepercayaan Masyarakat Terhadap Hukum Semakin Menurun

Berita Terkait

Senin, 9 Juni 2025 - 16:53 WIB

Satpol PP Bojonegoro Segel Perusahaan Yang Belum Lengkap Perizinan Operasi

Rabu, 21 Mei 2025 - 22:34 WIB

Keinginan Masyarakat Pulau Sumbawa Untuk Mengola Daerah Wajib Kita Dukung Sepenuhnya Demi Pemerataan Pembangunan Serta Terwujudnya Keadilan

Minggu, 20 April 2025 - 22:42 WIB

Hasil Riset BRIN Seharusnya Menjadi Rujukan DKPP Kabupaten Bojonegoro Demi Kesejahteraan Petani Bawang Merah

Kamis, 27 Maret 2025 - 13:56 WIB

Tragedi Perselingkuhan Lahan Pertanian Dengan Home Industri Atas Nama Kemajuan Sebuah Kota

Selasa, 11 Maret 2025 - 15:35 WIB

Pemkab Bojonegoro Kucurkan Hibah BUMDes Pertanian Rp 1,5 M, Setiap Desa Dapat Jatah Rp 100 Juta

Berita Terbaru

Nasionalis

Manusia Methodologis dan Bangkitnya Soekarnoisme

Sabtu, 14 Jun 2025 - 11:33 WIB