Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) diberi mandat konstitusi memelihara keamanan dalam negeri melalui upaya penyelenggaraan fungsi Kepolisian.
Fungsi ini berupa pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan hukum, perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat.
Pemeliharaan keamanan dalam negeri yakni dengan melaksanakan penegakan hukum yang humanis.
Pada Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-78 adalah upaya Polri melaksanakan penegakan hukum humanis dalam menjawab tantangan isu global.
Isu global semakin terwujud karena maraknya berbagai bencana alam. Bencana akibat ulah manusia demi kepentingan diri sendiri. Hal ini disampaikan Kapolres Pacitan saat wawancara langsung di Kawasan Wisata pantai Pancer Dorr, Kamis, 27/7/2024)
“isu global, adalah isu internasional yang beberapa tahun lalu terjadi pemanasan global, dimana pemanasan itu karena efek dari rumah kaca, salah satu dampaknya adalah es kutub selatan maupun kutub utara mencair, karena pemanasan. Kalau es mencair, air laut otomatis akan meningkat atau tinggi itu juga berbahaya.
Maka salah satunya caranya kita melakukan dengan penghijauan ini.
Salah satu sistem nabel development ini (kemana kita ikut ke dalam globalisasi untuk menciptakan suasana dunia ini lebih hijau atau lebih nyaman di tinggali),” ucap Kapolres Pacitan AKBP Agung Nugroho, S.I.K., M.T.
Berdasarkan diskusi Singkat tersebut ada beberapa kesimpulan yang bisa dipelajari terkait penyebab terjadinya pemanasan global diantaranya.
* Meningkatnya gas rumah kaca
Gas rumah kaca terjadi akibat adanya pembakaran minyak bumi, seperti bahan bakar batu bara serta pembakaran gas alam.
* Efek Rumah Kaca
Efek rumah kaca menjadikan panas berada di bumi tidak dapat dipantulkan ke luar angkasa, tetapi terperangkap di atmosfer.
Ada beberapa Manfaat efek rumah kaca ke manusia, namun jika berlebihan akan berdampak buruk iklim dan cuaca ada di bumi.
* Polusi Sampah Plastik Yang Tidak Dapat Didaur Ulang
Gas metana berasal dari plastik terkena sinar matahari dikatakan sebagai salah satu penyebab utama perubahan iklim, hal ini berhubungan peningkatan pemanasan global.
Sampah setiap hari dihasilkan manusia terutama sampah-sampah tidak bisa didaur ulang seperti styrofoam dan plastik menjadi sumber lain dari emisi CO2.
* Boros Dalam Penggunaan Listrik
Pemborosan listrik membuat cadangan energi listrik semakin menipis. Energi listrik memerlukan pembakaran batu bara hingga meningkatkan pemanasan global.
* Polusi Udara Akibat Asap Industri Pabrik
Industri pabrik salah satu penyumbang banyaknya asap hasilkan dan dapat akibatkan polusi udara akan membuat lingkungan tercemar dan terjadinya pemanasan global.
* Penebangan Pohon, Kerusakan dan Pembakaran Hutan
Perusakan hutan salah satu sebabkan pemanasan global, hutan memiliki fungsi menyerap gas karbondioksida dan hutan penghasil oksigen.
* Penggunaan Chlorofluorocarbon CFC secara berlebihan
Chlorofluorocarbon (CFC), suatu bahan kimia diproduksi untuk berbagai kebutuhan peralatan rumah tangga. Seperti AC atau pendingin ruangan dan kulkas. Zat kimia ini dapat akibatkan penipisan lapisan ozon.
* Beberapa Dampak pemanasan global adalah :
1. Meningkatnya temperatur bumi di beberapa wilayah dan perubahan iklim.
2. Mencairnya glasier sehingga permukaan air laut meningkat dan menyebabkan daerah pantai terendam.
3. Peningkatan suhu sebabkan meluasnya kepunahan spesies dan kerusakan organisme dan ekosistem.
4. Hilangnya terumbu karang karena meningkatnya suhu dan pengasaman air laut.
5. Curah hujan dan cuaca tidak menentu.
6. Lapisan ozon (atom oksigen pada atmosfer) menipis.
Cara menyikapi dan menanggulangi pemanasan global bisa dilakukan dengan cara
1. Konservasi lingkungan
2. Menggunakan Energi Alternatif
3. Daur Ulang dan Efisiensi Energi
4. Edukasi Masyarakat Mengenai Masalah Lingkungan. (Wijaya)