Merantau merupakan budaya dari salah satu suku yang ada di Indonesia salah satunya yakni Madura.
Kondisi tersebut sesuai dengan situasi saat ini yang menjadikan masyarakat Madura tersebar dimana mana.
Perjalanan merantau masyarakat Madura dapat dikaji dari zaman sebelum Indonesia merdeka hingga sekarang.
Pada zaman dahulu Mereka mulai berlayar ke Jawa pada awal musim kemarau dan kembali lagi pada awal penghujan.
Seiring perjalanan waktu banyak masyarakat yang telah kembali ke kampung pada akhir bulan Ramadan alias mudik.
“Faktor utama yang menjadi motivasi orang Madura merantau karena tanah pertanian yang kurang subur dan jarangnya makanan di Madura.
Kepadatan penduduknya lebih tinggi dibandingkan luas lahan pertanian yang ada,” tulis Kuntowujoyo dalam bukunya.
Salah satu referensi menunjukkan, jumlah keberangkatan dan kedatangan para perantau Madura hampir seimbang.
Tercatat Pada 1917, total penduduk Madura yang berangkat sebanyak 255 ribu orang dan yang kembali kurang lebih 261 ribu orang.
Halaman : 1 2 Selanjutnya