Manusia memiliki kepribadian yang lahir dari faktor internal dan eksternal sehingga berpengaruh terhadap aktivitasnya.
Memahami ilmu kepribadian manusia sangat penting untuk memahami diri sendiri dan orang lain.
Teori empat tipe kepribadian yang dikembangkan oleh Hippocrates merupakan teori yang paling tua.
Perlu diketahui bahwa Hippocrates merupakan seorang dokter yang terkenal sejak era Yunani kuno.
Teorinya dengan mengelompokkan manusia menjadi empat tipe berbeda yakni Koleris, Sanguinis, Melankolis dan Plegmatis.
Berikut tipe kepribadian manusia dikutip marhaenis.com dari YouTube Mengenal Manusia pada Kamis, 18 April 2024
1. Sanguinis
Tipe kepribadian ini dimiliki oleh beberapa perilaku yakni kepopuleran dan keceriaan.
Kepribadian sanguinis selalu menjadi pusat perhatian, interaktif, dan selalu membuat lingkungan ceria.
Menyukai situasi yang menggembirakan dan selalu ingin terlibat dalam aktivitas sosial.
Disatu sisi mereka cenderung kurang fokus dan sulit untuk berkonsentrasi.
Kekuatan Sanguinis
Ekspresif, emosional, dan demonstratif
Ceria dan penuh rasa ingin tahu
Mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan
Tulus dan menyenangkan
Mudah memaafkan dan tidak menyimpan dendam
Kelemahan Sanguinis
Suka bicara terlalu banyak dan sulit diam
Mudah terpengaruh oleh orang lain
Sering meminta persetujuan dan kurang tepat waktu
Kurang tepat dalam mengambil keputusan
Cenderung egois dan kurang bisa fokus
2. Melankolis
Tidak seperti yan lainnya, Karakteristik utama yang dimiliki dari tipe kepribadian ini adalah perfeksionisme.
Kepribadian melankolis cenderung rapi, teratur, dan memiliki standar yang tinggi dalam hidupnya.
Pemikirannya pandai dan cerdas, kadang terlalu kritis terhadap diri sendiri dan orang lain.
Dalam keseharian kehidupan seorang dengan tipe melankolis sering terlihat terstruktur dan terencana.
Kekuatan Melankolis
Analitis, serius, dan bertujuan
Artistik, kreatif, dan sensitif
Standar tinggi dan perfeksionis
Tekun, rapi, dan hemat
Mampu menyelesaikan apa yang sudah dimulai
Kelemahan Melankolis
Cenderung melihat masalah dari sisi negatif
Pendendam dan mudah merasa tertekan
Sulit bersosialisasi dan kurang bisa bergaul
Kurang antusias terhadap perubahan
Kesulitan dalam mengungkapkan perasaan
3. Plegmatis
Orang yang memiliki kepribadian Plegmatis dapat ditandai dengan menyukai suasana damai dan kalem.
Plegamatis cenderung mudah diatur, tidak menyukai konflik, dan memiliki rasa toleransi yang tinggi.
Meskipun pasif dan tidak begitu ambisius, tetapi mampu bersabar dalam berbagai situasi.
Kekuatan Plegmatis
Sabar, santai, dan tenang
Pendengar yang baik
Simpatik dan baik hati
Tidak suka menyinggung perasaan orang dan Mudah bergaul
Mudah diajak damai dan tidak suka konflik
Kelemahan Plegmatis
Kurang antusias terhadap perubahan
Mudah takut dan khawatir
Sulit mengambil keputusan dan kurang berorientasi pada tujuan
Kurang bersemangat dalam mencapai impian
Kesulitan dalam mengungkapkan perasaan dan pendirian yang tidak tegas
4. Koleris
Tipe dan Karakter utama dari kepribadian koleris terletak pada kekuatan dan ketegasan.
Kepribadian koleris biasanya menjadi pemimpin tegas, suka mengatur, dan menyenangi tantangan baru.
Meskipun sering terlihat pemarah, tetapi mereka hanya mengekspresikan ketegasan mereka.
Kekuatan Koleris
Senang memimpin dan membuat keputusan
Dinamis dan aktif
Bebas mandiri dan memiliki kemauan keras
Berani menghadapi tantangan dan masalah
Mampu menentukan tujuan dan mendelegasikan pekerjaan dengan baik
Kelemahan Koleris
Tidak sabar dan cepat marah
Terlalu bergairah dan sulit untuk santai
Cenderung memerintah dan kurang simpatik
Sering membuat keputusan tergesa-gesa
Sulit mengakui kesalahan dan meminta maaf