Rancangan Undang-Undang Pendidikan Kedokteran Bertujuan merevisi UU existing, UU Nomor 20 Tahun 2013

- Jurnalis

Minggu, 19 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Kuliah di kedokteran merupakah seseatu yang mustahil bagi masyarakat miskin yang menginginkan anaknya jadi dokter.

Karena biaya yang harus dikeluarkan sangat tinggi belum lagi biaya lainnya seperti praktek atau kebutuhan lainnya.

Ironisnya banyak mahasiswa kedokteran yang sudah lulus kesulitan untuk mendapat kerja jika mereka kuliah di kampus dengan akreditasi yang tidak sesuai dengan standart.

Diluar kondisi yang disampaikan sebelumnya Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Romo H.R. Muhammad Syafi’i menyatakan.

Rancangan Undang-Undang Pendidikan Kedokteran (RUU Dikdok) bertujuan merevisi UU existing, UU Nomor 20 Tahun 2013, mendesak untuk disahkan.

Tujuannya, mahasiswa yang telah lulus pendidikan di fakultas kedokteran terakreditasi yang memiliki kualitas akademik setara uji kompetensi dapat langsung memakai gelar dokter.

“Ada beberapa alasan yang membuat UU Dikdok ini harus segera direvisi. Pertama, soal terhambatnya mahasiswa yang sudah lulus dalam akademik dan juga profesi di kedokteran memiliki gelar dokter karena ada uji kompetensi.

Baca Juga :  Cara Kuliah di Universitas Indonesia Dengan Biaya Rendah, Prestasi dan Nilai Raport Menjadi Penentu

Melalui fakultas terakreditasi maka seharusnya sudah dianggap mumpuni menghasilkan dokter berkualitas setara uji kompetensi.

Jadi, mahasiswa yang telah lulus bisa langsung memakai gelar dokter,” ujarnya usai memimpin kunjungan kerja Baleg DPR RI ke Provinsi Sumatera Utara, Senin (21/3/2022).

Tetapi semua calon dokter yang memiliki keinginan akan membuka praktek tetap wajib untuk mengikuti uji kompetensi.

Selain itu, biaya pendidikan kedokteran yang masih terbilang mahal di Indonesia menjadi sorotan Baleg.

Maka, Romo mengusulkan opsi kemungkinan pemangkasan beberapa mata pelajaran, sehingga memungkinkan dokter tamat pendidikan lebih cepat tanpa harus mengurangi kualitas.

Baca Juga :  Koruptor Dana Hibah Jawa Timur Akan Dijerat Pasal TPPU, Berikut Penjelasan KPK

Tak kalah pentingnya, politisi Partai Gerindra itu mencermati belum terdistribusinya dokter secara merata ke seluruh daerah.

Terkait hal itu, dalam revisi UU Dikdok nantinya akan mewajibkan masing-masing Pemerintah Daerah mengatasi kekurangan dokter di berbagai daerah.

Dengan cara memberikan beasiswa kepada tiap calon dokter yang berasal dari masing-masing daerah dengan ikatan dinas terutama.

“Usai tamat pendidikan menjadi dokter nantinya maka bisa langsung bertugas di daerah yang kekurangan jumlah dokter.

Apalagi, banyak warga yang berminat menjadi dokter tetapi mengalami kendala ekonomi karena berasal dari keluarga jurang mampu.

Diharapkan ke depan melalui partisipasi pemda menjadi solusi supaya distribusi dokter ke daerah-daerah itu bisa lebih merata karena dibiayai masing-masing pemda terutama daerah 3T,” ucap Romo.

Berita Terkait

Cara Berpikir Yang Harus Dimiliki oleh Insan Pendidikan di Indonesia
Bupati Setyo Wahono Harus Memperbaiki Kualitas Pendidikan di Bojonegoro Demi Mencerdaskan Kehidupan Bangsa
Persembahan Diantara Sembah – Sembah
DUNIA SOSIAL dan INFORMASI GLOBAL Yang Digerakkan Oleh Kekuasaan
Cara Mengembangkan Akal dan Logika Sampai Terbentuk Sebuah Pemikiran
Ruang Filsafat, Perjalanan Eksistensial Manusia
KPK Memantau Penerimaan Siswa Baru 2024, Mengajak Semua Pihak Untuk Melakukan Pengawasan
UNEJ Memberikan Dua Opsi Pengembalian UKT Bagi Mahasiswa Yang Sudah Membayar

Berita Terkait

Minggu, 6 Juli 2025 - 23:42 WIB

Cara Berpikir Yang Harus Dimiliki oleh Insan Pendidikan di Indonesia

Sabtu, 7 Juni 2025 - 13:30 WIB

Bupati Setyo Wahono Harus Memperbaiki Kualitas Pendidikan di Bojonegoro Demi Mencerdaskan Kehidupan Bangsa

Jumat, 6 Juni 2025 - 17:24 WIB

Persembahan Diantara Sembah – Sembah

Selasa, 27 Mei 2025 - 12:24 WIB

DUNIA SOSIAL dan INFORMASI GLOBAL Yang Digerakkan Oleh Kekuasaan

Selasa, 8 April 2025 - 23:34 WIB

Cara Mengembangkan Akal dan Logika Sampai Terbentuk Sebuah Pemikiran

Berita Terbaru