Puan Maharani Menegaskan Peran Parlemen Indonesia Dalam Membangun Kemitraan Global Ketika Pidato di IAPF 2024

- Jurnalis

Senin, 2 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pertemuan antar negara perlu dilakukan untuk memperkuat hubungan dan bersama sama mengawal isu strategis.

Kegiatan IAPF 2024 terdiri dari tiga sesi diskusi yang membahas berbagai topik penting.

Yakni kerja sama Selatan-Selatan untuk kemakmuran dan pembangunan berkelanjutan, pembangunan komunitas tangguh melalui inisiatif kesehatan dan ketahanan pangan.

Serta pemanfaatan potensi perdagangan dan investasi untuk pertumbuhan ekonomi inklusif.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Puan Maharani mengatakan.

Parlemen Indonesia memiliki peran strategis dalam membangun kemitraan global.

Karena memiliki sejarah panjang dalam penguatan kerja sama dengan negara-negara di kawasan Afrika.

“Jika pada 1955 pemerintah berperan dominan dalam mendorong kerja sama Asia-Afrika, kini di 2024.

Parlemen menjadi faktor penting dalam memperkuat hubungan kedua benua,” kata Ketua DPR RI Puan Maharani saat membuka Indonesia-Africa Parliamentary Forum (IAPF) di kawasan Nusa Dua, Badung, Bali, Minggu.

Baca Juga :  Bambang Soesatyo Mengaku Siap Bertarung Menjadi Ketua Umum Golkar, Percaturan Politik Semakin Memanas

Saat ini pemerintah tidak lagi bertindak sendirian, melainkan perlu berkonsultasi dengan parlemen untuk mencapai kesepakatan dalam kerja sama internasional.

Puan pun menekankan pentingnya membangun kemitraan antar parlemen untuk memperluas hubungan antara Afrika dan Indonesia menjadi lebih inklusif.

“Parlemen adalah wakil rakyat yang dapat mendorong dan bersinergi dengan pemerintah.

Terutama dalam memperkuat kerja sama internasional, terutama antar negara berkembang,” jelasnya.

Puan berharap berharap forum dengan tema “Memperkuat Kemitraan Parlemen Indonesia-Afrika untuk Pembangunan” dapat memberi manfaat bagi masyarakat di kedua kawasan dalam merespon tantangan dinamika global, serta berkontribusi pada perdamaian dan kesejahteraan.

Dalam forum tersebut, Indonesia dan negara-negara Afrika akan memetakan kerja sama di masa depan pada berbagai bidang yang menjadi kepentingan bersama.

Baca Juga :  Kemerdekaan Dalam Ekonomi Masih Adakah Bagi Rakyat ??

Terlebih, Afrika telah memiliki Agenda 2063: The Africa We Want, sebuah cetak biru untuk mentransformasi Afrika menjadi kekuatan utama dunia di masa depan.

“Indonesia tentunya siap menjadi mitra Afrika, mengingat potensi Indonesia yang diproyeksikan menjadi ekonomi terbesar keempat di dunia pada tahun 2050,” ujar Puan.

Menurutnya, ada beberapa sektor kunci yang dapat menjadi fokus kerja sama, di antaranya pengembangan energi terbarukan, peningkatan ketahanan pangan, dan pembangunan ekonomi digital.

Selain itu, kerja sama dalam meningkatkan partisipasi perempuan di sektor ekonomi dan politik juga menjadi prioritas, mengingat peran perempuan yang signifikan dalam pembangunan masyarakat.

“Hubungan Afrika dan Indonesia bukan hanya berakar dari sejarah, tetapi juga tentang bagaimana kita bisa mengeksplorasi peluang kerja sama di masa depan,” kata dia.

Berita Terkait

Renungan filosofis Djoko Sukmono, RAS dan GENDER di Dunia Sosial Serta Konstruksi Berpikir Didalamnya
“Saatnya Kembali ke Dekrit”, Sebuah Tragedi Politik Adalah Awal Lahirnya Paradigma Perpolitikan Berikutnya
Berikut Pertimbangan Putusan MK Menghapus Presidential Threshold, Semua Partai Boleh Mengusulkan Capres dan Cawapres
Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 44 Tahun 2024 Ditandatangani Oleh Presiden Joko Widodo Menjelang Akhir Tugasnya
Muktamar PKB Akan Digelar di Jakarta Rencananya Akan Dihadiri PBNU dan Presiden, Berikut Pernyataan Menteri Agama
KPU Akan Lanjutkan Pemilihan Setelah Masa Perpanjangan Pendaftaran Berakhir, 43 Daerah Yang Memiliki Calon Tunggal Dalam Pilkada 2024
Elly Engelbert Lasut dan Hanny Joost Pajouw Mendaftar ke KPU Sulawesi Utara Sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur
Sandiaga Uno di Rayu PKB Untuk Maju Pada Pilkada Jawa Barat, Elektabilitasnya Melebihi Dedi Mulyadi

Berita Terkait

Sabtu, 15 Februari 2025 - 16:53 WIB

Renungan filosofis Djoko Sukmono, RAS dan GENDER di Dunia Sosial Serta Konstruksi Berpikir Didalamnya

Rabu, 8 Januari 2025 - 09:57 WIB

“Saatnya Kembali ke Dekrit”, Sebuah Tragedi Politik Adalah Awal Lahirnya Paradigma Perpolitikan Berikutnya

Jumat, 3 Januari 2025 - 14:39 WIB

Berikut Pertimbangan Putusan MK Menghapus Presidential Threshold, Semua Partai Boleh Mengusulkan Capres dan Cawapres

Rabu, 23 Oktober 2024 - 13:11 WIB

Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 44 Tahun 2024 Ditandatangani Oleh Presiden Joko Widodo Menjelang Akhir Tugasnya

Selasa, 3 September 2024 - 14:08 WIB

Muktamar PKB Akan Digelar di Jakarta Rencananya Akan Dihadiri PBNU dan Presiden, Berikut Pernyataan Menteri Agama

Berita Terbaru

Pendidikan

Ruang Filsafat, Perjalanan Eksistensial Manusia

Senin, 10 Feb 2025 - 19:12 WIB

Pemikiran

Catatan Filosofis Djoko Sukmono, JAMAN KONKRET

Minggu, 9 Feb 2025 - 20:03 WIB