Harun Masiku Menjadi Pekerjaan Rumah KPK Yang Belum Selesai Hingga Masa Jabatan Akan Berakhir

- Jurnalis

Rabu, 5 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Komitmen KPK dipertanyakan masyarakat dalam memberantas pelaku korupsi di Indonesia.

Karena hingga saat ini masih ada tersangka penyuapan yang buron beberapa tahun yang belum ditangkap.

Padahal salah satu koleganya sudah menjalani masa tahanan dan saat ini bebas bersyarat sesuai putusan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan pembukaan kembali kasus buronan Harun Masiku.

Mengingat sisa masa jabatan para pimpinan. Komisioner Lembaga Antirasuah akan diganti akhir tahun ini.

“Apakah karena ini target masa jabatan pimpinan sudah mau selesai tidak, karena memang dari awal pun kami komitmen kami memburu dan menangkap,”

Baca Juga :  Sidang Kopi Sianida Bakal Ramai Awal 2024, Bisa Jadi Lebih Menarik Perhatian Masyarakat Dibandingkan Pemilu

Hal itu diucapkan juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri di Jakarta, Rabu, 5 Juni 2024.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK itu menjelaskan pihaknya memiliki kewajiban untuk menyelesaikan tunggakan kasus dan pencarian buronan.

Berdasarkan informasi baru soal keberadaan Harun sudah diterima oleh penyidik.

“Memang ada informasi baru yang masuk ke KPK beberapa waktu lalu, atau beberapa bulan yang lalu kami sudah sampaikan ya.

Misalkan ketika mendapat informasi dia (Harun) berada di luar negeri, negara tetangga,

Sebagai respon, kemudian tim KPK melakukan penggeledahan di tempat-tempat tersebut,” ujar Ali.

Semua informasi baru soal keberadaan Harun dipastikan bakal ditindaklanjuti oleh KPK.

Baca Juga :  Polisi Memburu DPO Pembunuhan Vina Cirebon, Banyak Pelaku Yang Mengaku Sebagai Korban Salah Tangkap

Meskipun, data yang didapatkan itu tidak bisa dibeberkan kepada publik untuk saat ini.

“Secara teknis keberadaannya di mana, tentu kami tidak bisa sampaikan, karena ini bagian (dari upaya) mencari orang,” ucap Ali.

KPK konsisten untuk kembali mendalami keberadaan Harun. Sebanyak tiga saksi dipanggil sebelumnya.

Hal ini dilakukan untuk mendalami dugaan adanya pihak yang membantu pelarian buronan itu.

Masyarakat berharap agar semua kasus korupsi diselesaikan sebelum pimpinan KPK mengalami pergantian jabatan tahun ini.

Agar lembaga tersebut kembali mendapat kepercayaan yang bisa memperbaiki citra hukum di Indonesia.

Berita Terkait

Tom Lembong Masih Belum Diperiksa Oleh Kejaksaan Agung, Masyarakat Berharap Mendapat Hukuman Yang Berat
Hakim Ditangkap Kejaksaan Agung Karena Menvonis Bebas Gregorius Ronald Tannur Terkait Kasus Pembunuhan
Tersangka Pengeroyokan Pemuda di Malang Jawa Timur Berjumlah 10 Orang dan Ada Yang Masih di Bawah Umur
Bea Cukai Soekarno – Hatta Menggagalkan Penyelundukan Satwa Yang Dilindungi, Rencananya Akan Dibawa ke Timur Tengah
Saka Tatal Diperiksa Bareskrim Polri Setelah Melaporkan Kesaksian Aep dan Dede, Pengacara Meminta Kapolri Selidiki Rudiana
Pelaku Pembuang Bayi Ditangkap Reskrim Polresta Banjarmasin, Masih Pelajar Berstatus Pelajar
Pembunuhan Berencana Terjadi di Bekasi Karena Hubungan Tidak Mendapat Restu, Korban dan Tersangka Merupakan Keluarga
Koruptor Dana Hibah Jawa Timur Akan Dijerat Pasal TPPU, Berikut Penjelasan KPK

Berita Terkait

Selasa, 5 November 2024 - 13:07 WIB

Tom Lembong Masih Belum Diperiksa Oleh Kejaksaan Agung, Masyarakat Berharap Mendapat Hukuman Yang Berat

Kamis, 24 Oktober 2024 - 16:12 WIB

Hakim Ditangkap Kejaksaan Agung Karena Menvonis Bebas Gregorius Ronald Tannur Terkait Kasus Pembunuhan

Sabtu, 14 September 2024 - 23:29 WIB

Tersangka Pengeroyokan Pemuda di Malang Jawa Timur Berjumlah 10 Orang dan Ada Yang Masih di Bawah Umur

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 19:16 WIB

Bea Cukai Soekarno – Hatta Menggagalkan Penyelundukan Satwa Yang Dilindungi, Rencananya Akan Dibawa ke Timur Tengah

Rabu, 14 Agustus 2024 - 16:13 WIB

Saka Tatal Diperiksa Bareskrim Polri Setelah Melaporkan Kesaksian Aep dan Dede, Pengacara Meminta Kapolri Selidiki Rudiana

Berita Terbaru