Desa Sugih Waras Kabupaten Bojonegoro Melakukan Sedekah Bumi Demi Kemakmuran Negeri

- Jurnalis

Rabu, 4 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dunia pertanian memiliki berbagai pelajaran yang bisa diambil hikmahnya.

Selain budidaya tanaman, ada juga kegiatan yang dilakukan berupa kesenian sebagai bentuk syukur kepada Tuhan Yang maha Esa.

Sedekah Bumi (Nyadran) Setelah Sekian Purnama Tidak Dilaksanakan Kini Meriah Kembali di Sugihwaras

Sedekah Bumi (Nyadran) yang di laksanakan di Dusun Mindi, Desa Sugihwaras, Kecamatan Sugiwaras, Kabupaten Bojonegoro, biasanya dimeriahkan oleh masyarakat di setiap tahun sebagai wujud syukur warga masyarakat terhadap keberlimpahan rizki yang diberikan sang pencipta.

Namun Kegiatan tersebut sempat mandek puluhan tahun, sehingga tokoh masyarakat dan tokoh pemuda tergerak pintu hatinya untuk menyelenggarakan kembali ritual adat budaya yang menjadi warisan nenek moyang.

Ritual adat budaya dibalut dengan do’a bersama di sumur kijing masih terkesan khidmat, meskipun kini keberadaan Sumur itu sendiri sudah rusak terkubur tanah. Namun sumbernya masih keluar airnya, meluber, jika musim hujan hingga keluar ke permukaan tanah. Salah satu tokoh budaya yang dimiliki oleh Desa Sugihwaras Pak De Yanto menyatakan sumber air itu semacam “sendang”. Namun tidak dapat dipastikan sejak kapan sumur tersebut “dikijing”, padahal kini malah terkubur tanah.

Baca Juga :  Imperialisme Serial ke 7, Judi Imperialis Kapitalis Monoistik

Setelah ritual do’a yg dipimpin tokoh agama setempat, yg diawali sambutan bapak Pj. Kepala Desa Sugihwaras Eko Budi Susanto S. Sos, dalam sambutanya menyampaikan secara runtut mengenai sejarah Sumur Kijing Mindi. Disebut Mindi, memang Sumur tersebut di bawah pohon Mindi.

Baca Juga :  Dongeng Danau Lipan Kalimantan Timur, Memiliki Ratu Cantik Tetapi Tidak Mau Dinikahi Raja China

Hiburan Wayang Thengul diselenggarakan dengan persiapan dan waktu yg terbatas karena memang belum ada sentuhan dari APBDes, walaupun sudah beberapa kali disampaikan ke Pemdes melalui Wakil Rakyat Dusun Mindi acar tersebut tetap meriah. Inisiasi pemuda Sanggar Seni Tradisi Abdi Dalem turut memberikan hiburan rakyat berupa Wayang Thengul.

Melihat antusias yang begitu tinggi dari kalangan masyarakat akhirnya para dermawan terketuk pintu hatinya untuk urun rembuk berupa swadaya anggaran secara pribadi. PJ. Kepala Desa Sugihwaras, pemilik Sanggar Abdi Dalem, beberapa unsur lain seperti tokoh masyarakat, RT, dan lain-lain juga turut berkontribusi untuk ikut mensukseskan kegiatan nyadran ini.

 

Berita Terkait

Syair Marhaenis, Kepada Seseorang Yang Kukenal Seumur Hidupku
Catatan Harian Indra Aden, Pemikiran Dapat Merubah Rakyat Agar Memiliki Kesadaran, Kreatif dan Kritis
Refleksi Indonesia Berdasarkan Analisa Otak Kiri
Syair Marhaenis, BAHASA Ontologis POLITIK
Syair Marhaenis, Ketika Bohong Menjadi Konstruksi Budaya
Revolusi Kebudayaan Nasional Akan Menyelamatkan Indonesia Dari Berbagai Bentuk Penjajahan
Hukum Rasional Sejarah Akan Menciptakan Ledakan Revolusi, Proses Waspada Terhadap Tragedi Kemanusiaan
Memaknai Pemberian Keris Dari  Presiden Prabowo Kepada Jokowi Ditinjau Berdasarkan Perjalanan Sejarah Masa Lalu

Berita Terkait

Rabu, 4 Juni 2025 - 12:36 WIB

Desa Sugih Waras Kabupaten Bojonegoro Melakukan Sedekah Bumi Demi Kemakmuran Negeri

Minggu, 11 Mei 2025 - 23:53 WIB

Catatan Harian Indra Aden, Pemikiran Dapat Merubah Rakyat Agar Memiliki Kesadaran, Kreatif dan Kritis

Senin, 28 April 2025 - 22:48 WIB

Refleksi Indonesia Berdasarkan Analisa Otak Kiri

Kamis, 17 April 2025 - 23:46 WIB

Syair Marhaenis, BAHASA Ontologis POLITIK

Selasa, 15 April 2025 - 22:11 WIB

Syair Marhaenis, Ketika Bohong Menjadi Konstruksi Budaya

Berita Terbaru

Nasionalis

Manusia Methodologis dan Bangkitnya Soekarnoisme

Sabtu, 14 Jun 2025 - 11:33 WIB