Ukraina menyerang Rusia pada saat terjadi pertemuan pejabat tinggi militer.
Serangan Ukraina tersebut tepatnya di semenanjung Krimena yang diduduki Rusia.
33 Perwira dan satu komandan armada laut tewas diklaim pihak Ukraina.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ukraina mengatakan bahwa serangan yang dilakukan hari jumat kemarin.
Sengaja dilakukan saat pertemuan para pejabat angkatan laut.
Pihaknya juga mengatakan bahwa Laksamana Viktor Sokoloy terbunuh dalam serangan itu.
Setelah serangan terhadap markas armada laut hitam Rusia.
34 perwira tewas termasuk komandan angkatan laut Rusia.
105 penjajah terluka, Gedung Markas tidak bisa digunakan.
Kata pasukan khusus melalui telegram, mengutip The Guardian, Rabu (27/9/2023).
Kepala Intelijen Ukraina, Kyrylo Budanov, mengatakan kepada Voice of America.
Bahwa sedikitnya 9 orang tewas dan 16 lainnya terluka dalam serangan hari Jumat.
Budanov tidak menyebutkan Sokolov, tapi mengeklaim bahwa Alexander Romanchuk.
Jenderal Rusia pemimpin pasukan di sepanjang garis depan utama tenggara.
Saat ini berada dalam kondisi yang sangat serius pasca serangan hari Jumat.
Kementerian Pertahanan Rusia belum menanggapi klaim dari Ukraina.
Pihak Moskow telah mengonfirmasi serangan Ukraina dan mengatakan bahwa satu prajuritnya hilang akibat serangan itu.
Sokolov merupakan komandan baru armada Laut Hitam yang bermarkas di Krimea pada Agustus 2022.
Untuk menopang pertahanan Krimea setelah pertama kali digempur ledakan Ukraina musim panas lalu.
Dia sebelumnya memegang serangkaian jabatan di Armada Pasifik dan Utara.
Serta menjabat sebagai wakil komandan Armada Utara, ujarnya.
Sumber Berita : the guardian