Peran Besar Indonesia Dalam Menciptakan Perdamaian Dunia, Ukraine Peace Forum Menjadi Tantangan Selanjutnya

- Jurnalis

Rabu, 19 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Carut marutnya geopolitik internasional menyebabkan kondisi dunia semakin tidak stabil dan penuh dengan ketegangan.

Sehingga berpengaruh terhadap stabilitas politik dan ekonomi yang merugikan banyak pihak terutama negara yang bersangkutan.

Selain peristiwa serangan di Gaza yang memakan ribuan nyawa, koflik Rusia dan Ukraina lebih dulu terjadi.

Serangan tersebut terus berlanjut meskipun sudah mendapat tekanan dari negara dunia internasional.

Baca Juga :  Pusat Kajian Marhaenis: Kontra Realita Lembaga Pendidikan Tinggi Dengan Posisi Petani

Sesuai cita cita Undang Undang Dasar 1945 salah satunya yakni menciptakan perdamaian dunia.

Duta Besar Indonesia untuk Swiss dan Liechtenstein, Ngurah Swajaya menyampaikan kesiapan Indonesia dalam ‘Ukraine Peace Forum’.

Menurut Dubes, peran Indonesia dalam forum tersebut adalah sebagai mediator utama.

Baca Juga :  Kapolres Malang Bergabung Dalam Doa Bersama Dipintu 13 Stadion Kanjuruhan

Ngurah Swajaya menjelaskan bahwa komitmen Indonesia adalah pada penegakan hukum internasional.

“Indonesia selalu mendukung upaya penyelesaian damai melalui perundingan dan negosiasi,” kata Ngurah, Selasa (18/06/2023).

Ngurah menekankan bahwa Indonesia memiliki reputasi kuat dalam menyelesaikan konflik internasional.

Menurutnya, pengalaman dalam menyelesaikan konflik di Kamboja menjadi alasan utamanya.

Berita Terkait

Kebijakan Bumi Hangus Israel ke Palestina Mendapat Protes Keras Dari Pemerintahan Mesir, Perempuan dan Anak Anak Banyak Yang Menjadi Korban
Kamala Harris Unggul Empat Poin Atas Donald Trump Berdasarkan Jajak Pendapat Florida Atlantic University (FAU) dan Mainstreet Research USA
PBB Berkomitmen Untuk Melanjutkan Pekerjaan di Gaza Meskipun Memiliki Resiko Kehilangan Nyawa
Rusia Akan Diundang Ukraina Untuk Menghadiri Konferensi Penyelesaian Sengketa Perang
Petaka Menyerang Anak Anak di Negara Sudan Karena Perang dan Penyakit, UNICEF Meminta Bantuan Masyarakat Internasional
Iran Menabuh Genderang Perlawanan Terhadap Israel dan Memastikan Pembalasan Tanpa Kompromi
Donald Trump Menolak Kendaraan Listrik Meskipun Sudah Mendapat Dukungan Dari Elon Musk, Isu Perubahan Iklim Hanya Berita Bohong
Prabowo Meminta Putin Untuk Menambah Penerbangan Langsung Dari Rusia ke Bali

Berita Terkait

Senin, 2 September 2024 - 18:37 WIB

Kebijakan Bumi Hangus Israel ke Palestina Mendapat Protes Keras Dari Pemerintahan Mesir, Perempuan dan Anak Anak Banyak Yang Menjadi Korban

Jumat, 30 Agustus 2024 - 14:54 WIB

Kamala Harris Unggul Empat Poin Atas Donald Trump Berdasarkan Jajak Pendapat Florida Atlantic University (FAU) dan Mainstreet Research USA

Kamis, 29 Agustus 2024 - 17:38 WIB

PBB Berkomitmen Untuk Melanjutkan Pekerjaan di Gaza Meskipun Memiliki Resiko Kehilangan Nyawa

Sabtu, 24 Agustus 2024 - 17:18 WIB

Rusia Akan Diundang Ukraina Untuk Menghadiri Konferensi Penyelesaian Sengketa Perang

Senin, 19 Agustus 2024 - 10:46 WIB

Petaka Menyerang Anak Anak di Negara Sudan Karena Perang dan Penyakit, UNICEF Meminta Bantuan Masyarakat Internasional

Berita Terbaru