Serangan Rudal Kelompok Houthi Ditembak Jatuh Militer AS

- Jurnalis

Minggu, 31 Desember 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Potret Kapal Rudal Laut AS Ketika Bersandar di Singapura

Potret Kapal Rudal Laut AS Ketika Bersandar di Singapura

Jalur perdagangan dunia berada dalam ancaman imbas konflik Israel dan Hamas Palestina.

Banyak pihak luar yang merasa terpanggil sebagai bentuk simpati terhadap kondisi Gaza.

Kapal perusak Amerika Serikat menembak jatuh dua rudal balistik antikapal yang ditembakkan dari Yaman.

Peristiwa penembakan tersebut terjadi pada hari Sabtu (30/12) waktu setempat.

Militer AS menyatakan penembakan tersebut untuk merespons permintaan pertolongan.

Yang disampaikan oleh sebuah kapal kontainer yang ditembak dalam serangan terpisah.

Komando Pusat AS (U.S. Central Command/CENTCOM) di media sosial mengatakan bahwa.

Serangan rudal diluncurkan dari wilayah yang dikuasai oleh para pemberontak Houthi.

Baca Juga :  Tradisi Lebaran Idul Fitri Yang Hilang di Palestina,

Juga merupakan serangan ilegal ke-23 yang dilakukan para pemberontak Houthi.

kepada kapal-kapal internasional yang melintas laut Merah sejak 19 November.

Kelompok Houthi berkali-kali membidik kapal barang di jalur pelayaran Laut Merah yang vital.

Houthi mengatakan serangan tersebut merupakan dukungan terhadap rakyat Palestina di Gaza.

Karena sampai sekarang Israel masih bertempur melawan kelompok militan Hamas.

CENTCOM mengatakan kapal perusak USS Gravely dan USS Laboon merespon permintaan bantuan dari kapal Maersk Hangzhou.

Merupakan Kapal berbendera Singapura dan dioperasikan oleh perusahaan Denmark.

Kapal itu melaporkan bahwa mereka diserang oleh rudal saat transit di Laut Merah.

Baca Juga :  Warning Amerika Serikat Kepada China Terkait Bisnis Dengan Rusia, Transaksi Keuangan Dan Ekonomi Akan Dibatasi

Gravely merespon dengan menembak jatuh rudal yang ditembakan ke arah kapal, kata CENTCOM.

Serangan para pemberontak Yaman membahayakan rute transit diwilayah tersebut.

Karena sirkulasi bisnis telah menyumbang sebanyak 12 persen dari perdagangan dunia.

Amerika Serikat berinisiatif untuk membentuk gugus tugas maritim multinasional.

Yang akan dijadawalkan awal bulan ini untuk melindungi pelayaran di Laut Merah.

Konflik Israel-Hamas dimulai ketika Hamas melancarkan serangan lintas batas dari Gaza pada 7 Oktober.

Sehingga memperkeruh kondisi sosial yang memang memanas antara kedua negara.

 

Berita Terkait

Donald Trump Menang Pemilu Amerika Serikat 2024 Karena Mendapat Dukungan Suara Dari Mayoritas Muslim, Berikut Alasannya
Rumah Sakit Indonesia Mendapat Serangan Dari Pasukan Israel, Pengungsi Ketakutan dan Teriak Histeris
Sangsi Terhadap Sudan Diperpanjang PBB Selama Satu Tahun ke Depan, Berupa Larangan Perjalanan, Pembekuan Aset, dan Embargo Senjata
Kebijakan Bumi Hangus Israel ke Palestina Mendapat Protes Keras Dari Pemerintahan Mesir, Perempuan dan Anak Anak Banyak Yang Menjadi Korban
Kamala Harris Unggul Empat Poin Atas Donald Trump Berdasarkan Jajak Pendapat Florida Atlantic University (FAU) dan Mainstreet Research USA
PBB Berkomitmen Untuk Melanjutkan Pekerjaan di Gaza Meskipun Memiliki Resiko Kehilangan Nyawa
Rusia Akan Diundang Ukraina Untuk Menghadiri Konferensi Penyelesaian Sengketa Perang
Petaka Menyerang Anak Anak di Negara Sudan Karena Perang dan Penyakit, UNICEF Meminta Bantuan Masyarakat Internasional

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 15:51 WIB

Donald Trump Menang Pemilu Amerika Serikat 2024 Karena Mendapat Dukungan Suara Dari Mayoritas Muslim, Berikut Alasannya

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 21:50 WIB

Rumah Sakit Indonesia Mendapat Serangan Dari Pasukan Israel, Pengungsi Ketakutan dan Teriak Histeris

Kamis, 12 September 2024 - 22:54 WIB

Sangsi Terhadap Sudan Diperpanjang PBB Selama Satu Tahun ke Depan, Berupa Larangan Perjalanan, Pembekuan Aset, dan Embargo Senjata

Senin, 2 September 2024 - 18:37 WIB

Kebijakan Bumi Hangus Israel ke Palestina Mendapat Protes Keras Dari Pemerintahan Mesir, Perempuan dan Anak Anak Banyak Yang Menjadi Korban

Jumat, 30 Agustus 2024 - 14:54 WIB

Kamala Harris Unggul Empat Poin Atas Donald Trump Berdasarkan Jajak Pendapat Florida Atlantic University (FAU) dan Mainstreet Research USA

Berita Terbaru