Serangan Bom Israel membuat Penyeberangan Jalur Gaza Ditutup Untuk Sementara

- Jurnalis

Selasa, 10 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

penampakan warga yang berdiri didekat jatuhnya bom

penampakan warga yang berdiri didekat jatuhnya bom

Penyeberangan Rafah diperbatasan Antara Jalur Gaza dan Mesir terganggu.

Ini akibat pemboman Israel ke daerah kantong Palestina yang terkepung itu.

satu-satunya titik penyeberangan antara Mesir dan Gaza ditutup sebagian pada hari Senin.

Kantor berita Reuters melaporkan ada informasi yang tidak utuh terkait hal itu.

Dua sumber mengatakan bahwa penyeberangan tersebut telah dibuka kembali secara penuh.

sementara dua sumber lainnya mengatakan bahwa penyeberangan tersebut hanya dibuka untuk kasus-kasus kemanusiaan.

Laporan tersebut disampaikan saat Israel melakukan pemboman tanpa henti di Jalur Gaza.

Baca Juga :  Ketika Rusia dan AS Bertemu di Wilayah Konflik Yang Sama Tetapi Objek Serangan Yang Berbeda

Dimana ada 2,3 juta penduduk yang telah bersiap menghadapi serangan Israel.

Israel telah memblokade Gaza sejak tahun 2007 hingga sekarang.

Berdampak pada warga Palestina yang tinggal di sana tidak memiliki tempat mengungsi.

Sebelumnya pada hari Senin, Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant mengumumkan “pengepungan penuh” terhadap Gaza.

Memutus akses terhadap air, listrik, makanan dan bahan bakar.

Kepala Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mengatakan bahwa ia “sangat tertekan” dengan pengumuman tersebut.

Meskipun saya mengakui kekhawatiran keamanan Israel yang sah.

saya juga mengingatkan Israel bahwa operasi militer harus dilakukan sesuai dengan hukum kemanusiaan internasional,” kata Guterres.

Baca Juga :  Arab Saudi Memantau Konflik Hamas vs Israel dan Mengusulkan Perdamaian

Pengeboman Israel yang terus berlanjut ini terjadi setelah serangan kilat yang dilakukan Hamas.

Ratusan pejuang Hamas memasuki Israel dari Gaza pada hari Sabtu dalam serangan multi-front, menewaskan ribuan nyawa dari kedua belah pihak.

Negara negara lain turut memantau kondisi daerah Gaza setelah pengeboman.

Arab Saudi memberikan saran untuk mencari solusi terbaik dari konflik tersebut.

Karena serangan yang brutal dan bertubi tub bisa membahayakan warga sekitar.

Sumber Berita : Reuters

Berita Terkait

Imperialisme Serial ke 7, Judi Imperialis Kapitalis Monoistik
IMPERIALISME Serial Keenam, IMPERIALISME Telah Memasuki Fase Historis Baru Yang Bernama Imperialisme Terstruktur
Imperialisme Serial ke 5, Perang dan Masa Depan Dunia
Imperialisme Serial keempat, Pergerakan Imperialis dan Kapitalis Dalam Rangka Meningkatkan Kekayaan
Imperialisme Serial Ketiga, Doktrin Yang Dianggap Mewakili Kebenaran dan Kebaikan
IMPERIALISME Serial kedua, Pemerintahan Jatuh ke Genggaman Sebuah Kekuasaan Baru Yang Bernama REZIM THEOKRASI  
Teuku Markam,The  Indonesian Wealthy Richie In Soeharto’s Era Who Contributed 30 Kilograms Of Monas Gold Had Ended Tragically In His Life
Amerika Berencana Keluar Dari WHO Karena Dianggap Membayar Lebih Tinggi Jika Dibanding China, Berikut Pernyataan Trump

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 22:39 WIB

Imperialisme Serial ke 7, Judi Imperialis Kapitalis Monoistik

Selasa, 11 Maret 2025 - 21:08 WIB

IMPERIALISME Serial Keenam, IMPERIALISME Telah Memasuki Fase Historis Baru Yang Bernama Imperialisme Terstruktur

Senin, 10 Maret 2025 - 21:11 WIB

Imperialisme Serial ke 5, Perang dan Masa Depan Dunia

Jumat, 7 Maret 2025 - 23:02 WIB

Imperialisme Serial keempat, Pergerakan Imperialis dan Kapitalis Dalam Rangka Meningkatkan Kekayaan

Kamis, 6 Maret 2025 - 21:14 WIB

Imperialisme Serial Ketiga, Doktrin Yang Dianggap Mewakili Kebenaran dan Kebaikan

Berita Terbaru

Nasionalis

Manusia Diantara Alam Semesta

Jumat, 25 Apr 2025 - 10:04 WIB

Nasionalis

Potret Moralitas di Indonesia

Selasa, 22 Apr 2025 - 18:00 WIB

Logo Organisasi Kesejahteraan Profesi Galian Seluruh Indonesia (KPGSI)

Pemikiran

Demi Nusa dan Bangsa Untuk Pertama Kalinya Rakyat Harus Bicara

Senin, 21 Apr 2025 - 23:33 WIB