Rusia Berhasil Menangkap Pemodal Yang Melakukan Serangan di Gedung Konser

- Jurnalis

Senin, 1 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kampanye poster hentikan perang dari berbagai sumber

Kampanye poster hentikan perang dari berbagai sumber

Setelah lama melakukan penyelidikan terkait penyerangan yang menewaskan banyak orang di Rusia.

Akhirnya Pemerintah Rusia berhasil mengungkap dalang dibalik teror tersebut.

Pihak berwenang Rusia dilaporkan sukses menangkap seorang tersangka.

Pelaku merupakan “pemodal” serangan gedung konser di Balai Kota Crocus, Moskow.

Serangan tersebut memakan korban dengan menewaskan sebanyak 143 orang.

Pihak Ukraina disebut membayar “sejumlah besar” uang kepada para pelaku.

“Tersangka lain yang berperan dalam pendanaan teroris telah diidentifikasi dan ditahan,”

Hal tersebut disampaikan oleh Komite Investigasi Rusia dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga :  Amerika Serikat dan Inggris Hajar Yaman Dengan Serangan Bom Karena Ulah Houthi

Dia juga menjelaskan bahwa pelaku tersebut telah ditempatkan dalam penahanan pra-sidang. seperti yang diberitakan AFP dan The Moscow Times dikutip Minggu (31/3/2024.

Serangan tragis dilakukan tersangkan di Moskow tepatnya tanggal 22 Maret.

Pada waktu yang bersamaan ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

Keterangan ISIS dibenarkan oleh Amerika Serikat (AS) dalam kesempatan yang sama.

Bahkan Presiden Rusia Vladimir Putin juga mengakui untuk pertama kali.

Jika “kelompok Islam radikal” berperan di balik serangan tersebut.

Baca Juga :  PBB Marah Kepada Israel Karena Dianggap Sebagai Pelaku Kejahatan Perang Namun Tidak Pernah Dihiraukan Sedikitpun

Putin juga mengambil kesimpulan bahwa terdapat keterlibatan Ukraina.

Prediksi senada juga disampaikan Kepala intelijen Rusia Kepala Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB) Alexander Bortnikov.

Bortnikov mengatakan AS, Inggris, dan Ukraina berada di balik serangan Moskow.

Pernyataan itu disampaikan pada sebuah wawancara dengan jurnalis pro-Kremlin Pavel Zarubin.

Menurutnya ketiga negara tersebut bertanggung jawab atas serangan.

Karena serangan tersebut memiliki “bermanfaat” bagi badan intelijen Barat dan Ukraina untuk mengganggu stabilitas Rusia

Berita Terkait

Ancaman Nuklir Pakistan ke India dan Peran Amerika Serikat Dalam Perang
Israel Mendukung India Dalam Perang Melawan Pakistan, Tidak Ada Tempat Untuk Terorisme
Carney Siap Melawan Perang Tarif Presiden Donald Trump Setelah Menang Pemilihan Ketua Partai Liberal
Imperialisme Serial ke 7, Judi Imperialis Kapitalis Monoistik
IMPERIALISME Serial Keenam, IMPERIALISME Telah Memasuki Fase Historis Baru Yang Bernama Imperialisme Terstruktur
Imperialisme Serial ke 5, Perang dan Masa Depan Dunia
Imperialisme Serial keempat, Pergerakan Imperialis dan Kapitalis Dalam Rangka Meningkatkan Kekayaan
Imperialisme Serial Ketiga, Doktrin Yang Dianggap Mewakili Kebenaran dan Kebaikan

Berita Terkait

Selasa, 13 Mei 2025 - 22:55 WIB

Ancaman Nuklir Pakistan ke India dan Peran Amerika Serikat Dalam Perang

Kamis, 8 Mei 2025 - 22:44 WIB

Israel Mendukung India Dalam Perang Melawan Pakistan, Tidak Ada Tempat Untuk Terorisme

Selasa, 29 April 2025 - 23:13 WIB

Carney Siap Melawan Perang Tarif Presiden Donald Trump Setelah Menang Pemilihan Ketua Partai Liberal

Rabu, 12 Maret 2025 - 22:39 WIB

Imperialisme Serial ke 7, Judi Imperialis Kapitalis Monoistik

Selasa, 11 Maret 2025 - 21:08 WIB

IMPERIALISME Serial Keenam, IMPERIALISME Telah Memasuki Fase Historis Baru Yang Bernama Imperialisme Terstruktur

Berita Terbaru

Nasionalis

Konsekuensi Sebuah Republik dan Dosa Terbesar  Rezim Reformasi

Rabu, 14 Mei 2025 - 15:49 WIB