Pengamat Politik Rocky Gerung kembali menghadapi masalah hukum yang menjeratnya.
Perkara ini sempat membuat heboh masyarakat karena pengamat politik Rocky Gerung dianggap menghina Presiden.
Gaya komunikasi yang kental dengan unsur akademis menjadi karakter Pengamat politik Rocky Gerung.
Meskipun sering dilaporkan kepada pihak yang berwajib tetapi tidak menimbulkan efek jera.
Bahkan dia menganggap itu sebagai hal yang biasa terjadi di negara hukum.
Beberapa kali dilaporkan ke Polisi tetapi Rocky Gerung tidak pernah sekalipun dipenjara.
Kali ini dia dilaporkan oleh banyak organisasi dengan alasan pencemaran nama baik Presiden.
24 laporan Polisi diterima oleh Bareskrim dan Polda Metro Jaya terkait Rocky Gerung.
72 saksi dan 13 Ahli sudah dimintai keterangan pihak kepolisian untuk dijadikan dasar pemeriksaan.
Kasus ini bermula ketika dalam sebuah seminar Rocky Gerung Menyebut Presiden sebagai B*J**G**.
Karena Presiden dipandang sibuk untuk mempertahankan legislasinya.
Serta pulang pergi Negara China untuk mencari Sponsor Ibukota Negara Baru.
Mondar mandir dari partai kepartai untuk kepastian nasibnya dan memikirkan dirinya sendiri.
terlapor Rocky Gerung menjadi bahan pembicaraan di media sosial Twitter pada Senin (31/7/2023)
video cuplikan ini beredar di media social dan diamati marhaenis.com.
Dalam video tersebut Rocky Gerung mengisi sebuah acara Organisasi Buruh.
Tanggal 29 Juli 2023 di Islamic Center Kota Bekasi, Jawa Barat.
Video lengkap yang diduga menghina Presidn itu juga diunggah di channel resmi Rocky Gerung Official.
Persiapan Rocky Gerung Sebelum Pemeriksaan Polisi
pada tanggal 6-9-2023 rocky hari Rabu Gerung akan menghadiri pemanggilan penyidik untuk pemeriksaan.
Sekitar Jam 10.00 WIB Rocky Gerung diperiksa atas kasus Hoaks dan penghinaan Presiden.
Berdasarkan Informasi yang berkembang Rocky Gerung sudah membawa persiapan untuk pemeriksaan.
Dia tidak menjelaskan secara rinci persiapan yang akan di bawa nanti.
Sebelumnya Rocky Gerung diminta untuk menghadiri pemeriksaan pada tanggal 4 september.
Namun tidak bisa menghadiri dan meminta penjadwalan ulang yaitu hari ini.
Meskipun banyak pengguna sosial menganggap rocky Gerung menghina Presiden.
Tetapi presiden sendiri menganggap kejadian ini adalah hal sepele.
Mending fokus kerja saja, ungkap jokowi pada tanggal 2 Agustus 2023 di senayan Park.