Sarana dan prasarana sosial menjadi kebutuhan utama masyarakat dalam menjalankan aktivitasnya.
Mulai dari jalan, fasilitas umum, ruang pelayanan publik serta berbagai perangkat lainnya.
Oleh sebab itu jika pemerintah ingin mendapat kepercayaan yang tinggi dari masyarakat maka harus memperhatikan fasilitas umum.
Presiden RI Joko Widodo mendapat penghargaan sebagai Bapak Konstruksi Indonesia.
Penghargaan tersebut diberikan asosiasi Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi).
Saat acara Refleksi dan Catatan 10 Tahun Pemerintahan Jokowi di Bidang Konstruksi, Infrastruktur, dan Investasi di Jakarta, Rabu.
“Gapensi memberikan penghargaan kepada Bapak Presiden sebagai Bapak Konstruksi Indonesia,”
Pernyataan itu diucapkan Ketua Umum Gapensi Andi Rukman Nurdin di Jakarta, Rabu.
Andi Rukman menyerahkan secara langsung sebuah helm baja kepada Presiden Joko Widodo sebagai simbol Bapak Konstruksi Indonesia.
Ketua Umum Gapensi memberikan penghargaan tersebut karena Presiden Joko Widodo.
Karena telah konsisten melaksanakan janji-janji pembangunan sesuai kampanyenya dulu.
Menurut dia, pembangunan infrastruktur sudah terlaksana dengan baik selama masa pemerintahan Presiden Widodo.
“Terima kasih Bapak Presiden tidak henti-hentinya membangun Indonesia dari Sabang sampai Merauke,” ujar Andi.
Presiden Joko Widodo mengatakan dalam sambutannya bahwa sejak awal pemerintahannya 10 tahun lalu.
Dia memang berfokus pada pembangunan infrastruktur, baik untuk konektivitas, layanan dasar, angan, maupun industri.
“Tadi angka-angkanya, berapa kilometer jalan tol, jalan nasional, sudah disampaikan semua di layar.
Berapa jumlah pelabuhan besar, sedang, dan kecil, airport baru, sudah disampaikan semua.
Jokowi berpesan agar Gapensi dalam kontribusinya terhadap pembangunan tidak hanya membangun bangunan beton saja, yang tidak ada manfaatnya.
Namun Gapensi juga harus memikirkan estetika, keindahan, lanskap, dan aspek lingkungan. Tutup Jokowi.