PHK Besar Besaran Dilakukan Google Dan YouTube Dengan Alasan Perampingan Bisnis

- Jurnalis

Sabtu, 20 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sarana Ujian Para Pendaftar

Sarana Ujian Para Pendaftar

Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) besar besaran tidak hanya terjadi di Indonesia.

Perusahaan kelas dunia yang memiliki perwakilan di berbagai Negara juga melakukan PHK.

Google mengambil langkah PHK untuk meminimalkan pengeluaran perusahaan.

Banyak faktor yang menyebabkan perusahaan mengambil keputusan PHK dalam bisnisnya.

Bahkan platform video berbasis permintaan, YouTube, dikabarkan juga melakukan PHK .

Yaitu di salah satu unit bisnisnya dalam jumlah yang tidak diketahui hingga sekarang.

Tetapi sumber anonim menyebut kabar PHK itu diberitahukan secara internal pada hari Rabu.

PHK tersebut diumumkan petinggi perusahaan chief business officer Mary Ellen Coe.

“Dia mengawasi ribuan orang yang bekerja di berbagai bidang seperti operasi bisnis, kemitraan, dan periklanan,”.

Baca Juga :  Demokrasi Pancasila dan Ramalan Plato Terhadap Fenomena Politik Indonesia

PHK telah terjadi di berbagai bagian Google sejak minggu lalu, Dilansir dari The Verge, Kamis (18/1/2024)

lebih dari 1.000 orang diberhentikan kemudian ratusan orang lainnya terkena dampaknya di divisi periklanan Google.

Seperti sebelumnya bahwa karyawan YouTube yang dihentikan hanya memiliki waktu singkat.

Untuk mendapatkan pekerjaan lain karena mereka tidak dijamin mendapatkan Job sebelum menerima paket pesangon.

Pada Februari 2023 Google telah melakukan PHK terhadap 12.000 karyawannya.

Bahkan termasuk yang bekerja di YouTube juga menjadi dampak kebijakan.

Tahun 2024 perusahaan teknologi juga mengumumkan perampingan pegawai.

Baca Juga :  Respon Rusia dan Arab Saudi Setelah Yaman Diserang Oleh Amerika-Inggris

Google memberhentikan banyak karyawan diberbagai unit kerja diantaranya.

Di unit Voice Assistant, tim perangkat keras yang bertanggung jawab atas Pixel, Nest dan Fitbit, serta di tim augmented reality-nya.

Sedangkan Amazon.com PHK ratusan karyawan dalam operasi streaming dan studionya.

Serta 500 pekerja di platform streaming videonya beberapa waktu lalu.

Perusahaan-perusahaan teknologi di seluruh dunia telah memecat lebih dari 7.500 karyawan hingga pertengahan Januari 2024.

Dengan Alasan tutup dan efisiensi mulai dari menghilangkan posisi middle management.

Serta kondisi ekonomi global yang tidak menentu hingga perampingan bidang bisnis.

Berita Terkait

Pertarungan Kapitalisme Melawan Komunisme Menyerang Sektor Pendidikan, Ada Mahasiswa Yang Ditempeleng
Ancaman Nuklir Pakistan ke India dan Peran Amerika Serikat Dalam Perang
Israel Mendukung India Dalam Perang Melawan Pakistan, Tidak Ada Tempat Untuk Terorisme
Carney Siap Melawan Perang Tarif Presiden Donald Trump Setelah Menang Pemilihan Ketua Partai Liberal
Imperialisme Serial ke 7, Judi Imperialis Kapitalis Monoistik
IMPERIALISME Serial Keenam, IMPERIALISME Telah Memasuki Fase Historis Baru Yang Bernama Imperialisme Terstruktur
Imperialisme Serial ke 5, Perang dan Masa Depan Dunia
Imperialisme Serial keempat, Pergerakan Imperialis dan Kapitalis Dalam Rangka Meningkatkan Kekayaan

Berita Terkait

Sabtu, 24 Mei 2025 - 22:05 WIB

Pertarungan Kapitalisme Melawan Komunisme Menyerang Sektor Pendidikan, Ada Mahasiswa Yang Ditempeleng

Selasa, 13 Mei 2025 - 22:55 WIB

Ancaman Nuklir Pakistan ke India dan Peran Amerika Serikat Dalam Perang

Kamis, 8 Mei 2025 - 22:44 WIB

Israel Mendukung India Dalam Perang Melawan Pakistan, Tidak Ada Tempat Untuk Terorisme

Selasa, 29 April 2025 - 23:13 WIB

Carney Siap Melawan Perang Tarif Presiden Donald Trump Setelah Menang Pemilihan Ketua Partai Liberal

Rabu, 12 Maret 2025 - 22:39 WIB

Imperialisme Serial ke 7, Judi Imperialis Kapitalis Monoistik

Berita Terbaru

Nasionalis

Manusia Methodologis dan Bangkitnya Soekarnoisme

Sabtu, 14 Jun 2025 - 11:33 WIB