Pelatihan Kerja Menjadi Program Deradikalisasi Yang Diperkenalkan BNPT Kepada Delegasi Jepang

- Jurnalis

Kamis, 27 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Terorisme merupakan bencana besar bagi sebuah negara jika tidak segera diselesaikan.

Karena para teroris memiliki doktrin yang kuat terhadap sebuah ideologi yang berbeda dengan Pancasila.

Oleh sebab itu diperlukan kerjasama semua pihak untuk melawan terosisme hingga ke akar akarnya.

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI memperkenalkan program deradikalisasi kepada delegasi Jepang yang berkunjung ke Kantor Pusat BNPT RI di Bogor, Jawa Barat, Rabu.

Baca Juga :  Wisata Aik Bukak Lombok Tengah NTB, Airnya Langsung Dari Gunung Rinjani Dan Dibangun Oleh Penjajah

Kepala BNPT RI Komjen Pol Rycko Amelza Dahniel menjelaskan salah satu pendekatan program deradikalisasi di Indonesia berupa pelatihan kerja.

“Kami memberikan pelatihan keterampilan bagi mitra deradikalisasi sebelum mereka kembali ke masyarakat,”

Diucapkan Rycko dalam kesempatan tersebut, seperti dikutip dari keterangan tertulis resmi.

Baca Juga :  Bhayangkara Presisi Juara PLN Mobile Proliga 2024, Pertandingan Berlangsung Menegangkan

Dirinya pun mengapresiasi kunjungan kerja delegasi Jepang ke Kantor BNPT RI.

Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan upaya penguatan kerja sama antara kedua negara.

Terutama untuk saling berbagi pengalaman dan praktik baik dalam penanggulangan terorisme dalam hal ini melalui program deradikalisasi.

“Kami sangat mengapresiasi kunjungan ini,” ucapnya.

Berita Terkait

Masyarakat Bisa Berkunjung ke Plaza Seremoni dan Taman Kusuma Bangsa Kota Nusantara, Berikut Syarat Yang Harus Dipenuhi
Komunitas Peduli Alam Papua Mendesak Perlindungan Hutan dan Menjaga Kekayaan Alam, Meminta Mengimplementasikan Perpres No. 76 Tahun 2023
Program Cetak Sawah Dilaksanakan Kementan Menjelang Transisi Pemerintahan, Sudah DIsepakati Bersama Dengan DPR RI
Presiden Terbang Ke Kalimantan Timur Untuk Berkantor di IKN, Didampingi Pejabat Tinggi Negara
Mutasi 130 Perwira Tinggi Tiga Matra TNI Diberikan Sebagai Promosi Jabatan Strategis
TAP MPRS Nomor XXXIII/MPRS/1967 Resmi di Cabut, Nama Besar Bung Karno Terbebas Dari Belenggu
Panja Pembiayaan Pendidikan Komisi X DPR RI Menghasilkan Lima Kesimpulan Yang Harus Dijalankan Oleh Pemerintah
MPR RI Berkomitmen Mengembalikan Nama Baik Bung Karno Dengan Mencabut Tap MPRS Nomor XXXIII/MPRS/1967

Berita Terkait

Minggu, 15 September 2024 - 22:57 WIB

Masyarakat Bisa Berkunjung ke Plaza Seremoni dan Taman Kusuma Bangsa Kota Nusantara, Berikut Syarat Yang Harus Dipenuhi

Minggu, 15 September 2024 - 22:56 WIB

Komunitas Peduli Alam Papua Mendesak Perlindungan Hutan dan Menjaga Kekayaan Alam, Meminta Mengimplementasikan Perpres No. 76 Tahun 2023

Sabtu, 14 September 2024 - 23:31 WIB

Program Cetak Sawah Dilaksanakan Kementan Menjelang Transisi Pemerintahan, Sudah DIsepakati Bersama Dengan DPR RI

Jumat, 13 September 2024 - 23:27 WIB

Presiden Terbang Ke Kalimantan Timur Untuk Berkantor di IKN, Didampingi Pejabat Tinggi Negara

Jumat, 13 September 2024 - 23:26 WIB

Mutasi 130 Perwira Tinggi Tiga Matra TNI Diberikan Sebagai Promosi Jabatan Strategis

Berita Terbaru