Jaksa Dibunuh Ketika Menangani Kasus Narkoba, Foto Tersebar Diberbagai Media Sosial

- Jurnalis

Jumat, 19 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto orang menemak di hamparan lahan

Foto orang menemak di hamparan lahan

Peristiwa mengguncang dunia terjadi di Negara Ekuador terkait pembunuhan Jaksa.

Pembunuhan Jaksa tersebut banyak dikaitkan dengan bisnis Narkoba di Ekuador.

Sebelumnya terjadi serangan brutal saat siaran langsung di satasiun televisi setempat.

Perkara tesebut diselidki oleh Seorang jaksa untuk menemukan motiv dan pelaku kunci.

Tragisnya jaksa tersebut pekan lalu tewas ditembak pada hari Rabu (17/1), ujar jaksa agung Ekuador.

“Dalam menghadapi pembunuhan rekan kami Cesar Suarez…

Saya akan tegaskan: kelompok kejahatan terorganisir, penjahat, teroris tidak akan menghentikan komitmen kami terhadap masyarakat Ekuador,”.

ucap Jaksa Agung Diana Salazar dalam pernyataannya di X, sebelumnya Twitter.

Baca Juga :  China Menyarankan Iran Dan Pakistan Saling Menahan Diri, Timur Tengah Dalam Darurat Perang

Foto-foto mobil truk Suarez yang ditembus peluru pada bagian jendela kursi pengemudi beredar di media sosial.

Penembakan terjadi di sebuah jalan di kota pelabuhan Guayaquil, pusat perang Ekuador melawan geng-geng narkoba.

Pembunuhan tersebut seiring dengan meningkatnya kekerasan di negara Amerika Selatan.

Yang saat ini menjadi pusat ekspor kokain global dari negara tetangga Kolombia dan Peru.

Pernyataan perang melawan geng-geng narkoba diucapakan oleh pemerintah Ekuador pekan lalu.

Pernyataan itu mendapat reaksi dengan banyaknya ancaman terhadap warga sipil dan pasukan keamanan.

Baca Juga :  Angin Perdamaian Dikeluarkan Israel Tetapi Ada Syarat Yang Harus Dipenuhi Oleh Hamas

Bahkan gembong narkoba telah melancarkan serangan yang yang menewaskan 20 orang.

Pada hari Selasa lalu, sekelompok pria bersenjata mengenakan penutup kepala masuk ke dalam stasiun televisi yang melakukan siaran langsung.

Mereka melepaskan banyak tembakan dan para pegawai yang ketakutan diminta untuk tiarap.

Celakanya kejadian tersebut disiarkan secara langsung selama 30 menit hingga polisi tiba.

Menyebabkan Tiga belas orang pelaku ditangkap dan banyak di antaranya masih remaja.

Jaksa Suarez bertugas menentukan kelompok kriminal mana yang berada di balik serangan ke studio televisi itu. Dilansir dari AFP.

 

Berita Terkait

Barang Bukti Kejahatan Dimusnahkan Kejati Ponorogo Setelah Berkekuatan Hukum Tetap
OTT KPK Berhasil Mengamankan Uang 7 Miliar Dari Gubernur Bengkulu, Beberapa Kepala Dinas Ditangkap
Pejabat BPK ditetapkan Tersangka Oleh KPK Dalam Kasus Proyek Perbaikan dan Pembangunan Jalur Kereta Api
Tom Lembong Masih Belum Diperiksa Oleh Kejaksaan Agung, Masyarakat Berharap Mendapat Hukuman Yang Berat
Hakim Ditangkap Kejaksaan Agung Karena Menvonis Bebas Gregorius Ronald Tannur Terkait Kasus Pembunuhan
Tersangka Pengeroyokan Pemuda di Malang Jawa Timur Berjumlah 10 Orang dan Ada Yang Masih di Bawah Umur
Bea Cukai Soekarno – Hatta Menggagalkan Penyelundukan Satwa Yang Dilindungi, Rencananya Akan Dibawa ke Timur Tengah
Saka Tatal Diperiksa Bareskrim Polri Setelah Melaporkan Kesaksian Aep dan Dede, Pengacara Meminta Kapolri Selidiki Rudiana

Berita Terkait

Rabu, 27 November 2024 - 12:06 WIB

Barang Bukti Kejahatan Dimusnahkan Kejati Ponorogo Setelah Berkekuatan Hukum Tetap

Senin, 25 November 2024 - 15:06 WIB

OTT KPK Berhasil Mengamankan Uang 7 Miliar Dari Gubernur Bengkulu, Beberapa Kepala Dinas Ditangkap

Sabtu, 16 November 2024 - 09:36 WIB

Pejabat BPK ditetapkan Tersangka Oleh KPK Dalam Kasus Proyek Perbaikan dan Pembangunan Jalur Kereta Api

Selasa, 5 November 2024 - 13:07 WIB

Tom Lembong Masih Belum Diperiksa Oleh Kejaksaan Agung, Masyarakat Berharap Mendapat Hukuman Yang Berat

Kamis, 24 Oktober 2024 - 16:12 WIB

Hakim Ditangkap Kejaksaan Agung Karena Menvonis Bebas Gregorius Ronald Tannur Terkait Kasus Pembunuhan

Berita Terbaru