Media Massa Diharapkan Memberikan Informasi Yang Objektif Terkait Pilkada Serentak 2024

- Jurnalis

Rabu, 4 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Perjalanan pemerintahan di Indonesia seharusnya melakukan terobosan dalam hal informasi dan komunikasi.

Sehingga sumber daya manusia yang bergelut di dalamnya memiliki kemampuan dalam hal penyampaian berita.

Tenaga Ahli Utama Menteri Dalam Negeri Suhajar Diantoro berharap media massa dapat memberikan informasi yang objektif.

Tujuannya adalah menyukseskan Pilkada Serentak 2024 agar berjalan dengan stabil dan dinamis.

“Tentunya berbasis fakta, sehingga masyarakat dapat membuat keputusan yang tepat saat memilih calon mereka,”

Baca Juga :  Tol Trans Sumatera Ditargetkan Selesai Rampung Pada Awal 2025 Dan Melintasi Palembang

Hal itu disampaikan Suhajar dalam Forum Koordinasi dan Konsultasi bertajuk ‘Peran Strategis Media Massa Nasional dalam rangka Mendukung Pemberitaan Positif pada Pilkada Serentak 2024 Berjalan Kondusif, Aman dan Lancar’ di Kawasan Pasar Baru, Jakarta, Rabu.

Informasi yang disampaikan haruslah akurat dengan tidak memihak agar publik dapat mengakses berbagai perspektif.

Baca Juga :  Indonesia Kuasai 34 Persen Saham Tambang, Akankah Ini Bentuk Nasionalisasi Aset ??

Serta memahami dinamika politik saat ini dengan objektif tanpa ada kebenaran yang disembunyikan. tambahnya.

Dia berharap media massa sebagai pilar keempat demokrasi dapat menjadi penyeimbang di antara tiga pilar demokrasi lainnya, yaitu eksekutif, legislatif dan yudikatif.

Dalam konteks Pilkada Serentak 2024, media perlu menjalankan fungsi ini dengan optimal.

Berita Terkait

Presiden Jokowi Membuka PON XXI Aceh – Sumatera di Dampingi Iriana dan Rombongan
TNI AL Mengenalkan Alutsista Kepada Masyarakat Pada Saat Ulang Tahun ke 79, Senjata Canggih dan Tank Amfibi Bisa Dilihat Secara Langsung
Rancangan Undang Undang Perampasan Aset Akan Dibahas DPR RI Periode Selanjutnya, Berikut Penjelasan Ahmad Sahroni
Faktor Penyebab Kotak Kosong Dalam Pilkada 2024 Menurut Ketua Komisi II DPR RI
Pejabat Menteri Pertahanan Menjadi Ketua Tim Pemenangan Dalam Pilkada Jawa Tengah 2024
Syarat Partai Politik Mencabut Dukungan Terhadap Bakal Calon Kepala Daerah 2024, Untuk Meminimalisir Kotak Kosong
Julukan Perang Bintang Dalam Pilkada Jawa Tengah Sangatlah Tidak Benar, Berikut Pernyataan Puan Maharani
Paus Fransiskus Mendapat Perlindungan Dari Ribuan TNI dan Polri Selama Berkunjung ke Indonesia

Berita Terkait

Senin, 9 September 2024 - 21:13 WIB

Presiden Jokowi Membuka PON XXI Aceh – Sumatera di Dampingi Iriana dan Rombongan

Minggu, 8 September 2024 - 22:08 WIB

TNI AL Mengenalkan Alutsista Kepada Masyarakat Pada Saat Ulang Tahun ke 79, Senjata Canggih dan Tank Amfibi Bisa Dilihat Secara Langsung

Minggu, 8 September 2024 - 22:06 WIB

Rancangan Undang Undang Perampasan Aset Akan Dibahas DPR RI Periode Selanjutnya, Berikut Penjelasan Ahmad Sahroni

Sabtu, 7 September 2024 - 23:12 WIB

Faktor Penyebab Kotak Kosong Dalam Pilkada 2024 Menurut Ketua Komisi II DPR RI

Sabtu, 7 September 2024 - 23:11 WIB

Pejabat Menteri Pertahanan Menjadi Ketua Tim Pemenangan Dalam Pilkada Jawa Tengah 2024

Berita Terbaru