Kisah Cinta B.J. Habibie Dan Ainun Yang Setia Menemani Selama 48 Tahun

- Jurnalis

Minggu, 12 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Setiap manusia pasti merasakan gempuran asmara yang memporakporandakan isi hati karena getarannya.

Tetapi ada peribahasa yang berbunyi bahwa dibalik kesuksesan seorang pria ada perempuan hebat dibelakangnya.

Karena sebagai mahluk sosial kita tidak dapat melakukan perjalanan hidup seorang diri tetapi harus bersama.

Kisah Asmara Habibie dan Ainun memiliki romansa yang sangat indah seperti film di bioskop.

Nama lengkap sang istri adalah Hasri Ainun Besari atau lebih dikenal dengan Ainun.

Perempuan hebat inilah yang mendamping Habibie selama 48 tahun sejak masih belajar hingga sukses.

Awal mula Perkenalan Habibie dengan istrinya, Ainun, bermula dari saat keduanya masih duduk di bangku SMP.

Kebersamaan mereka berlanjut ketika berada dan bersekolah di SMA Kristen Dago Bandung.

Jarak yang jauh membuat komunikasi mereka terputus setelah Habibie melanjutkan kuliah dan bekerja di Jerman,

Baca Juga :  Budaya Indonesia Yang Diakui Dunia Dan UNESCO, Ada Yang Dijadikan Kurikulum Pelajaran di Negara Lain

Sedangkan Ainun tetap di Indonesia dan berkuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Setelah lama berpisah, akhirnya mereka berdua kembali bertemu, tepatnya ketika Habibie mengantar adiknya untuk bertamu ke rumah Ainun.

Di teras rumah Ainun, mereka mengobrol tentang kesibukan masing-masing dan kisah yang sudah berlalu.

Bahkan mereka juga berdiskusi mengenai kiprah mahasiswa bagi pembangunan di Indonesia.

Catatan hidup indah ketika Habibie menikah dengan Ainun pada 12 Mei 1962 di Ranggamalela, Bandung.

Dari pernikahan itu, mereka dikaruniai dua orang putra, yaitu Ilham Akbar Habibie dan Thareq Kemal Habibie.

Ainun merupakan sosok yang sangat penting dalam hidup Habibie sejak masih kuliah hingga perjalanan karirnya.
Sang istri lah yang setia menemani dirinya ketika merintis karir sebagai seorang insinyur di Jerman.

Baca Juga :  Pabrik Tekstil Banyak Yang Melakukan PHK, Berikut Penjelasan Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara

Hubungan keduanya kembali diuji saat Ainun didiagnosis mengidap kanker ovarium pada 24 Maret 2010.

Habibie pun setia untuk mendampingi Ainun selama perawatan intensif di Munchen, Jerman.

Setelah sembilan kali melakukan operasi, habibie sedih karena pada 22 Mei 2010, Ainun meninggal dunia.

Habibie mengalami duka mendalam sepeninggal Ainun dan dia sempat menangis serta berteriak mencari-cari Ainun.

Pada saat itu tim dokter menyarankan agar Habibie rutin menulis catatan pribadi sebagai bagian dari terapi.

Setelah aktivitas menulis sebagai terapi dan berkutat dengan catatan pribadinya, kondisi Habibie pun kian membaik.

Akhirnya Habibie ikhlas melepas kepergian Ainun dan kembali sibuk dengan berbagai kegiatan.

Berita Terkait

“Saatnya Kembali ke Dekrit”, Sebuah Tragedi Politik Adalah Awal Lahirnya Paradigma Perpolitikan Berikutnya
Kapal Selam Rusia Bersandar di Surabaya Untuk Mengikuti Berbagai Kegiatan Dengan TNI AL
ASN dan Aparat Harus Netral Dalam Pilkada Jawa Tengah 2024, Berikut Himbauan Anggota DPD RI
Mantan Gubernur Kalimantan Timur dan Saksi Tidak Menghadiri Panggilan KPK, di Larang Pergi ke Luar Negeri
BMKG Mendeteksi Gempa di Kabupaten Sarmi Papua, Tidak Berpotensi Menimbulkan Tsunami
Hari Kue Nasional Dirayakan Oleh Masyarakat Tionghoa di Kalimantan Barat, Ditetapkan Berdasarkan Kalender China
KPK Geledah Rumah Dinas Menteri Desa PDTT Terkait Dana Hibah di Jawa Timur, Uang Tunai dan Bukti Elektronik Sudah Diamankan
Teroris Tertangkap di Bekasi Dengan Beberapa Barang Bukti, Berikut Pernyataan Densus 88 Antiteror

Berita Terkait

Rabu, 8 Januari 2025 - 09:57 WIB

“Saatnya Kembali ke Dekrit”, Sebuah Tragedi Politik Adalah Awal Lahirnya Paradigma Perpolitikan Berikutnya

Jumat, 8 November 2024 - 09:17 WIB

Kapal Selam Rusia Bersandar di Surabaya Untuk Mengikuti Berbagai Kegiatan Dengan TNI AL

Kamis, 17 Oktober 2024 - 16:18 WIB

ASN dan Aparat Harus Netral Dalam Pilkada Jawa Tengah 2024, Berikut Himbauan Anggota DPD RI

Kamis, 10 Oktober 2024 - 20:00 WIB

Mantan Gubernur Kalimantan Timur dan Saksi Tidak Menghadiri Panggilan KPK, di Larang Pergi ke Luar Negeri

Selasa, 17 September 2024 - 18:57 WIB

BMKG Mendeteksi Gempa di Kabupaten Sarmi Papua, Tidak Berpotensi Menimbulkan Tsunami

Berita Terbaru

Pendidikan

Ruang Filsafat, Perjalanan Eksistensial Manusia

Senin, 10 Feb 2025 - 19:12 WIB

Pemikiran

Catatan Filosofis Djoko Sukmono, JAMAN KONKRET

Minggu, 9 Feb 2025 - 20:03 WIB