Peran China Ditengah Rencana Perang Korut dan Korsel

- Jurnalis

Selasa, 9 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

bendera China sesuai dengan peta

bendera China sesuai dengan peta

China selalu hadir dalam setiap konflik yang menyangkut peperangan Negara.

Awal bulan lalu China melakukan protes terhadap perusahaan Amerika Serikat.

Karena mereka menjual senjata di Negara Taiwan yang menghadapi pemilu.

Saat ini China seakan menjadi mediator konflik antara Korea Utara dan Korea Selatan.

Dengan membuka suara terkait ketegangan dan potensi perang antara Korut dan Korsel.

Seiring dengan serangan artileri pasukan Kim Jong Un di dua pulau Negeri Korsel.

“saat ini kami berharap semua pihak untuk tenang dan menahan diri.

Menahan diri dari tindakan yang memperburuk ketegangan, menghindari eskalasi situasi lebih lanjut.

Serta menciptakan kondisi untuk dimulainya kembali dialog yang bermakna.

Baca Juga :  Rusia Dan China Menganggap Serangan Amerika ke Yaman Adalan Sebuah Pelanggaran

Ucap juru bicara Kementerian Luar Negeri Wang Wenbin, dilansir AFP, Jumat (5/12/2024).

Menurut laporan kantor berita Yonhap, beberapa jam setelah roket diluncurkan.

Marinir Korea Selatan di pulau perbatasan Yeonpyeong melaksanakan latihan artileri.

Kami mencermati perkembangan dan perubahan situasi di Semenanjung Korea,”ujar Wang.

China menyadari bahwa konfrontasi antara pihak-pihak terkait makin meningkat akhir-akhir ini.

Kondisi ini semakin memanaskan situasi di Semenanjung Korea. Tambah Wang.

” China selalu menganjurkan menjaga perdamaian dan stabilitas di semenanjung.

Dengan menyelesaikan masalah semenanjung melalui dialog dan konsultasi,” ucaprnya.

Hubungan dekat China dengan Korea Utara terlihat awal pekan bulan Januari.

Baca Juga :  Rusia Akan Diundang Ukraina Untuk Menghadiri Konferensi Penyelesaian Sengketa Perang

Presiden Xi Jinping berbicara melalui telepon dengan Kim Jong Un pada Hari Tahun Baru.

Berdasarkan laporan Xinhua, percakapan tersebut memperlihatkan kedua pemimpin.

Mendeklarasi tahun 2024 sebagai “Tahun Persahabatan Tiongkok-DPRK.

“Dalam beberapa tahun terakhirkerja sama persahabatan tradisional antara China dan DPRK.

Telah memasuki periode sejarah baru dengan upaya bersama,”mengutip laporan Xinhua.

Dalam situasi baru di era baru pemerintah China akan berusaha maksimal.

Dengan memandang hubungan China-DPRK dari perspektif strategis dan jangka panjang,” tambah Xinhua.

“Merupakan kebijakan China yang teguh untuk mempertahankan, mengonsolidasikan, dan mengembangkan hubungan persahabatan.

serta kerja sama yang telah lama terjalin antara kedua negara.” Tutupnya.

 

Berita Terkait

Imperialisme Serial ke 7, Judi Imperialis Kapitalis Monoistik
IMPERIALISME Serial Keenam, IMPERIALISME Telah Memasuki Fase Historis Baru Yang Bernama Imperialisme Terstruktur
Imperialisme Serial ke 5, Perang dan Masa Depan Dunia
Imperialisme Serial keempat, Pergerakan Imperialis dan Kapitalis Dalam Rangka Meningkatkan Kekayaan
Imperialisme Serial Ketiga, Doktrin Yang Dianggap Mewakili Kebenaran dan Kebaikan
IMPERIALISME Serial kedua, Pemerintahan Jatuh ke Genggaman Sebuah Kekuasaan Baru Yang Bernama REZIM THEOKRASI  
Teuku Markam,The  Indonesian Wealthy Richie In Soeharto’s Era Who Contributed 30 Kilograms Of Monas Gold Had Ended Tragically In His Life
Amerika Berencana Keluar Dari WHO Karena Dianggap Membayar Lebih Tinggi Jika Dibanding China, Berikut Pernyataan Trump

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 22:39 WIB

Imperialisme Serial ke 7, Judi Imperialis Kapitalis Monoistik

Selasa, 11 Maret 2025 - 21:08 WIB

IMPERIALISME Serial Keenam, IMPERIALISME Telah Memasuki Fase Historis Baru Yang Bernama Imperialisme Terstruktur

Senin, 10 Maret 2025 - 21:11 WIB

Imperialisme Serial ke 5, Perang dan Masa Depan Dunia

Jumat, 7 Maret 2025 - 23:02 WIB

Imperialisme Serial keempat, Pergerakan Imperialis dan Kapitalis Dalam Rangka Meningkatkan Kekayaan

Kamis, 6 Maret 2025 - 21:14 WIB

Imperialisme Serial Ketiga, Doktrin Yang Dianggap Mewakili Kebenaran dan Kebaikan

Berita Terbaru

Potret Publik Petani Indonesia

Nasionalis

Kembalikan Mandat Republik Kepada Publik

Minggu, 23 Mar 2025 - 22:26 WIB