Kuota Beasiswa Universitas Al-Azhar as-Syarif Mesir Ditambah Khusus Bagi Mahasiswa Indonesia

- Jurnalis

Jumat, 26 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pendidikan bisa menjadi media kerjasama antara negara untuk meningkatkan hubungan kedekatan.

Selain itu juga terjadi transformasi informasi yang bisa meningkatkan kualitas pendidikan sebuah negara.

Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir, menambah kuota beasiswa bagi pelajar di Indonesia pada tahun ini.

Pernyataan itu disampaikan secara terbuka oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi.

Kabar tersebut menjadi salah satu topik dialog antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Grand Syekh Universitas Al-Azhar as-Syarif Mesir, Ahmad Muhammad Ahmed Al Tayeb di Istana Merdeka Jakarta, Selasa.

Baca Juga :  Fashion Wearing Shirt Top and Pink Skirt

“Beliau mengatakan, untuk 2024 berarti tahun ini, Al Azhar akan menambah jumlah beasiswa.

Yang akan diberikan kepada pelajar Indonesia,” kata Retno Marsudi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.

Ia mengatakan, Universitas Al Azhar Mesir hingga saat ini telah menampung sekitar 13 ribu mahasiswa asal Indonesia.

Sebanyak 200 mahasiswa di antaranya merupakan penerima beasiswa pada tahun lalu.

“Grand Syekh pada saat menyebut angka 13 ribu mahasiswa Indonesia itu, adalah persentase yang sangat besar dibanding secara total mahasiswa-mahasiswa yang belajar di Al Azhar,” katanya.

Baca Juga :  Tumbangnya Hegemoni, Jangan Jadikan Kekuasaan Untuk Penindasan

Presiden Jokowi dalam dialognya dengan Ahmed Al Tayeb menyebut Mesir sudah sejak lama menjadi tujuan studi pelajar Indonesia.

95 persen WNI yang tinggal di Mesir adalah pelajar Indonesia, kata Retno.

“Grand Syekh mendapat pelajar Indonesia lebih dari 13 ribu orang dan beliau tidak pernah menerima keluhan dari mahasiswa Indonesia.

Berarti, beliau mengatakan karakter mahasiswa Indonesia adalah baik,” kata Retno.

Berita Terkait

Catatan Harian Indra Aden, Keberadaan Pemikir Menentukan Kualitas Peradaban Bangsa
Kata Mutiara Persembahan Organisasi Kesejahteraan Profesi Galian Seluruh Indonesia (KPGSI) Kepada Yayasan Suara Petani Indonesia
Undang Undang Terkait Penanggulangan Bencana Perlu Direvisi, Berikut Pernyataan Legislator RI
Tumbangnya Hegemoni, Jangan Jadikan Kekuasaan Untuk Penindasan
MK Tetapkan Peraturan Terbaru Tentang Perkawinan, Yang Penting Percaya Kepada Tuhan Yang Maha Esa
Pejabat Pemprov Bengkulu Diperiksa KPK Terkait Uang Serangan Fajar Saat Pilkada
600 Personel Brimob Ditugaskan di Tiga Provinsi Untuk Mengamankan Pilkada 2024
MK Berpesan Agar Masyarakat Turut Aktif Dalam Pembuatan Undang Undang di DPR, Berikut Penjelasannya

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 23:20 WIB

Catatan Harian Indra Aden, Keberadaan Pemikir Menentukan Kualitas Peradaban Bangsa

Sabtu, 29 Maret 2025 - 01:56 WIB

Kata Mutiara Persembahan Organisasi Kesejahteraan Profesi Galian Seluruh Indonesia (KPGSI) Kepada Yayasan Suara Petani Indonesia

Kamis, 27 Maret 2025 - 00:01 WIB

Undang Undang Terkait Penanggulangan Bencana Perlu Direvisi, Berikut Pernyataan Legislator RI

Rabu, 22 Januari 2025 - 13:23 WIB

Tumbangnya Hegemoni, Jangan Jadikan Kekuasaan Untuk Penindasan

Minggu, 5 Januari 2025 - 22:22 WIB

MK Tetapkan Peraturan Terbaru Tentang Perkawinan, Yang Penting Percaya Kepada Tuhan Yang Maha Esa

Berita Terbaru

Nasionalis

Manusia Diantara Alam Semesta

Jumat, 25 Apr 2025 - 10:04 WIB

Nasionalis

Potret Moralitas di Indonesia

Selasa, 22 Apr 2025 - 18:00 WIB

Logo Organisasi Kesejahteraan Profesi Galian Seluruh Indonesia (KPGSI)

Pemikiran

Demi Nusa dan Bangsa Untuk Pertama Kalinya Rakyat Harus Bicara

Senin, 21 Apr 2025 - 23:33 WIB