Hongaria Dan Skotlandia Sama Sama Bertaruh Hidup dan Mati Dalam Piala Eropa 2024

- Jurnalis

Senin, 24 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Persaingan sengit akan terjadi antara Hongaria dan skotlandia demi sebuah kepastian.

Pemenang dari pertandingan tersebut akan lolos pada babak selanjutnya.

Pelatih Kepala Hongaria, Marco Rossi, mengatakan tekanan pertandingan melawan Skotlandia sama bagi kedua belah pihak.

Kedua tim akan berhadapan pada pertandingan terakhir Grup A Piala Eropa 2024 di MPH Arena, Senin (24/6/2024).

Karena Hongaria belum meraih poin, sedangkan Skotlandia hanya mengumpulkan satu poin dari dua pertandingan.

Kemenangan menjadi satu-satunya jalan bagi kedua tim untuk tetap bertahan di kompetisi ini.

Pada Sabtu (22/6/2024) pagi, skuad Hongaria berlatih di Weiler sebelum berangkat ke Stuttgart.

Baca Juga :  Kepala Bappenas Menyampaikan Jika Pembangunan Tahap 2 di IKN Masih Berlangsung, Berikut Penjelasannya

Loic Nego dan Botond Balogh masih belum berlatih bersama; Dominik Szoboszlai menjalani latihan regenerasi.

Pada konferensi pers, Rossi mengakui bahwa Skotlandia adalah tim agresif dengan pemain berkualitas.

Menurutnya, mereka harus lebih baik dalam momen-momen menentukan kali ini.

Rossi juga mengungkapkan akan ada perubahan dalam tim starter untuk menyegarkan skuad.

Dia menegaskan bahwa regenerasi penting bagi kapten timnya, Szoboszlai.

Dua bek Hongaria, Attila Szalai dan Endre Botka, juga berbicara kepada media.

Szalai menyoroti pentingnya kembali ke dasar dan mengungkap kekuatan tim.

Baca Juga :  SIM Baru Akan Berlaku Mulai Juli 2025, Berikut Keterangan Korlantas Polri

Botka menambahkan bahwa Hongaria perlu meningkatkan pertahanan karena banyaknya gol yang kebobolan.

Mereka bersiap menghadapi permainan agresif Skotlandia yang ditunjukkan dalam pertandingan kedua mereka.

Pelatih kepala Skotlandia, Steve Clarke, mengatakan bahwa mereka telah menganalisis Hongaria dengan sangat hati-hati.

Clarke berharap sistem mereka akan lebih efektif dalam pertandingan penentuan ini.

Clarke menekankan bahwa kedua tim memiliki kekuatan dan gaya bermain yang mirip.

Dia optimis Skotlandia bisa belajar dari pengalaman sebelumnya dan mengamankan kemenangan.

Berita Terkait

Indonesia Menang 1- 0 Melawan Bahrain, Peluang Lolos Piala Dunia Terbuka Lebar
Tingkat Kepuasan Masyarakat Terhadap Tim Nasional Indonesia Dalam Berbagai Laga
Shin Tae Yong Tetap Mencintai Indonesia Meskipun Sudah Dipecat Oleh PSSI
Liverpool Tidak Belanja Pemain Saat Bursa Transfer Musim Dingin, Banyak Pemain Yang Mengalami Cidera Kritis
Posisi Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026, Jepang Pesta Goal dan Palestina Peringkat ke 2
Peluang Juara Atlet Para Panahan Indonesia di Paralimpiade Paris 2024, Persaingan Sengit Antar Negara
Jadwal Liga Champion Eropa Mempertemukan Tim Besar Pada Penyisihan, Format Pengundiannya Berbeda Dengan Sebelumnya
Erick Thohir Apresiasi Timnas U 17 Yang Mencukur India Dengan Skor 3 – 0, Terus Semangat Jangan Mudah Merasa Puas

Berita Terkait

Selasa, 25 Maret 2025 - 23:26 WIB

Indonesia Menang 1- 0 Melawan Bahrain, Peluang Lolos Piala Dunia Terbuka Lebar

Kamis, 16 Januari 2025 - 22:42 WIB

Tingkat Kepuasan Masyarakat Terhadap Tim Nasional Indonesia Dalam Berbagai Laga

Kamis, 16 Januari 2025 - 22:26 WIB

Shin Tae Yong Tetap Mencintai Indonesia Meskipun Sudah Dipecat Oleh PSSI

Rabu, 4 Desember 2024 - 22:10 WIB

Liverpool Tidak Belanja Pemain Saat Bursa Transfer Musim Dingin, Banyak Pemain Yang Mengalami Cidera Kritis

Jumat, 6 September 2024 - 23:16 WIB

Posisi Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026, Jepang Pesta Goal dan Palestina Peringkat ke 2

Berita Terbaru

Nasionalis

Potret Moralitas di Indonesia

Selasa, 22 Apr 2025 - 18:00 WIB

Logo Organisasi Kesejahteraan Profesi Galian Seluruh Indonesia (KPGSI)

Pemikiran

Demi Nusa dan Bangsa Untuk Pertama Kalinya Rakyat Harus Bicara

Senin, 21 Apr 2025 - 23:33 WIB