Bobby Pindah Ke Gerindra, Jokowi Akrab Bersama Puan Maharani

- Jurnalis

Selasa, 21 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Konstalasi politik selalu dinamis dan penuh dengan ketidakpastian sehingga terkadang menguras emosi.

Persaingan dan sensitifitas politik selalu menjadi percikan konflik yang dalam sekejab menjadi polemik.

Presiden Joko Widodo menanggapi terkait bergabungnya menantunya yakni Bobby Nasution, ke Partai Gerindra.

“Sudah dewasa, tanggung jawab dan kemandiriannya ada di dia,” ucap Joko Widodo saat memantau banjir lahar dingin di Kabupaten Agam, Sumatra Barat, Selasa (21/5/2024).

Pada saat ditanya oleh wartawan, apakah Bobby sempat berkonsultasi kepada dirinya sebelum memutuskan bergabung dengan Gerindra.

Jokowi menyarankan untuk langsung menanyakan kepada yang bersangkutan atau Bobby.

Ditanyakan langsung kepada yang bersangkutan, ya,” ucap Presiden Jokowi, dilansir Antara.

Baca Juga :  Tingkat Ekspor Indonesia Meningkat Pada Kuartal I-2024, Banyaknya Wisatawan Membuka Peluang Bisnis BidangJasa

Presiden Jokowi mengatakan bahwa sebagai orang tua hanya bisa mendoakan yang terbaik. Ucapnya.

Presiden Jokowi juga menegaskan pada waktu itu bahwa hubungannya dengan Ketua DPR RI.

Yakni Puan Maharani yang juga anak dari Megawati Soekarnoputri baik-baik saja hingga sekarang.

Seperti terlihat pada saat Presiden Joko Widodo membuka perhelatan World Water Forum (WWF) Ke-10 di Pulau Bali.

Presiden Negara sempat berbincang-bincang hingga terlihat sumringah bersama Puan Maharani.

Pada saat ditanya apakah kedekatan tersebut merupakan bentuk dari sinyal proses rekonsiliasi antara Presiden dengan Ketua Umum PDIP.

Baca Juga :  Jadwal Piala AFF 2024 Timnas Indonesia Satu Grup Vietnam, Filipina, Myanmar, dan Laos di Grup B.

Jokowi menjawab bahwa selama ini dirinya sudah lama akrab dengan Puan Maharani.

Dalam kunjungan tersebut Presiden Jokowi bersama Ibu Negara beserta Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.

Turut serta Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Rudy Saladin, Komandan Paspampres Mayjen TNI Achiruddin serta Plt. Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden M. Yusuf Permana berkunjung ke Ranah Minang.

Kunjungan tersebut karena terjadinya bencana banjir lahar dingin Gunung Marapi yang melanda sejumlah daerah di Provinsi Sumbar.

Bencana alam tersebut membuat ibu pertiwi sedih karena menewaskan 61 orang.

Berita Terkait

Peran Negara Bagi Rakyat dan Posisi Nekolim Beserta Antek Anteknya
Renungan filosofis Djoko Sukmono, RAS dan GENDER di Dunia Sosial Serta Konstruksi Berpikir Didalamnya
“Saatnya Kembali ke Dekrit”, Sebuah Tragedi Politik Adalah Awal Lahirnya Paradigma Perpolitikan Berikutnya
Berikut Pertimbangan Putusan MK Menghapus Presidential Threshold, Semua Partai Boleh Mengusulkan Capres dan Cawapres
Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 44 Tahun 2024 Ditandatangani Oleh Presiden Joko Widodo Menjelang Akhir Tugasnya
Muktamar PKB Akan Digelar di Jakarta Rencananya Akan Dihadiri PBNU dan Presiden, Berikut Pernyataan Menteri Agama
KPU Akan Lanjutkan Pemilihan Setelah Masa Perpanjangan Pendaftaran Berakhir, 43 Daerah Yang Memiliki Calon Tunggal Dalam Pilkada 2024
Puan Maharani Menegaskan Peran Parlemen Indonesia Dalam Membangun Kemitraan Global Ketika Pidato di IAPF 2024

Berita Terkait

Senin, 17 Maret 2025 - 23:14 WIB

Peran Negara Bagi Rakyat dan Posisi Nekolim Beserta Antek Anteknya

Sabtu, 15 Februari 2025 - 16:53 WIB

Renungan filosofis Djoko Sukmono, RAS dan GENDER di Dunia Sosial Serta Konstruksi Berpikir Didalamnya

Rabu, 8 Januari 2025 - 09:57 WIB

“Saatnya Kembali ke Dekrit”, Sebuah Tragedi Politik Adalah Awal Lahirnya Paradigma Perpolitikan Berikutnya

Jumat, 3 Januari 2025 - 14:39 WIB

Berikut Pertimbangan Putusan MK Menghapus Presidential Threshold, Semua Partai Boleh Mengusulkan Capres dan Cawapres

Rabu, 23 Oktober 2024 - 13:11 WIB

Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 44 Tahun 2024 Ditandatangani Oleh Presiden Joko Widodo Menjelang Akhir Tugasnya

Berita Terbaru