Ahok Bisa Menjadi Nominasi PDIP Dalam Pilkada DKI Jakarta, Elektabilitasnya Terus Meningkat

- Jurnalis

Sabtu, 20 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Perhatian masyarakat terhadap Pilkada DKI Jakarta masih sangat besar dan memiliki dinamika tinggi.

Sehingga dalam sebuah survey tidak ada nama yang menempati urutan atas secara konsisten.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Said Abdullah mengatakan bahwa.

Keputusan untuk mengusung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta.

Masih menunggu rapat DPP yang akan dipimpin Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

“Di situlah akan diputuskan siapa yang diutus untuk Pilkada Jakarta,” ujar Said dalam keterangan tertulis resmi di Jakarta, Jumat.

Sampai saat ini PDI Perjuangan belum pada posisi mengambil keputusan untuk Ahok maju di Pilkada Jakarta atau tidak.

Baca Juga :  Penasehat Hukum Tidak Keberatan Jika Terdakwa Kopi Sianida Terancam Hukuman Mati, Namun Tetap Ingin Melihat Fakta Persidangan

Namun ia memastikan DPP PDIP benar-benar memperhatikan bagaimana pertarungan kontestasi di Jakarta yang terjadi menjelang Pilkada ini.

Said menuturkan rapat DPP dimaksud memang belum diketahui kapan akan dilaksanakan.

Karena sejauh ini masih belum ada kabar pasti mengenai tanggal dan tempatnya.

Said berharap rapat digelar dalam waktu dekat mengingat waktu penentuan calon Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta juga sudah semakin dekat, sekitar tinggal 47 hari lagi.

“Kami pun harus mengurus 514 kabupaten/kota serta 38 provinsi,” tuturnya.

Baca Juga :  Gagal Membawa Perwakilan PPP ke Senayan, Sandiaga Uno Meminta Maaf Secara TErbuka

Menurutnya, nama Ahok yang kembali dipopulerkan untuk maju di Pilkada Jakarta.

Ahok bersaing dengan Anies Baswedan merupakan isu yang muncul dari keinginan publik di akar rumput.

Said merasa Ahok layak memperoleh hasil elektabilitas tersebut karena terdapat kerinduan publik Jakarta.

“Saat menjabat Gubernur Jakarta Ahok dianggap memberikan banyak manfaat, karena dia bekerja dengan sangat baik,” ucap Said.

Ahok memiliki integritas yang disenangi masyarakat sehingga menyebabkan namanya kembali muncul.

Sehingga dengan demikian, hal tersebut murni suara yang berasal dari bawah. tutupnya.

Berita Terkait

Peran Negara Bagi Rakyat dan Posisi Nekolim Beserta Antek Anteknya
Renungan filosofis Djoko Sukmono, RAS dan GENDER di Dunia Sosial Serta Konstruksi Berpikir Didalamnya
“Saatnya Kembali ke Dekrit”, Sebuah Tragedi Politik Adalah Awal Lahirnya Paradigma Perpolitikan Berikutnya
Berikut Pertimbangan Putusan MK Menghapus Presidential Threshold, Semua Partai Boleh Mengusulkan Capres dan Cawapres
Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 44 Tahun 2024 Ditandatangani Oleh Presiden Joko Widodo Menjelang Akhir Tugasnya
Muktamar PKB Akan Digelar di Jakarta Rencananya Akan Dihadiri PBNU dan Presiden, Berikut Pernyataan Menteri Agama
KPU Akan Lanjutkan Pemilihan Setelah Masa Perpanjangan Pendaftaran Berakhir, 43 Daerah Yang Memiliki Calon Tunggal Dalam Pilkada 2024
Puan Maharani Menegaskan Peran Parlemen Indonesia Dalam Membangun Kemitraan Global Ketika Pidato di IAPF 2024

Berita Terkait

Senin, 17 Maret 2025 - 23:14 WIB

Peran Negara Bagi Rakyat dan Posisi Nekolim Beserta Antek Anteknya

Sabtu, 15 Februari 2025 - 16:53 WIB

Renungan filosofis Djoko Sukmono, RAS dan GENDER di Dunia Sosial Serta Konstruksi Berpikir Didalamnya

Rabu, 8 Januari 2025 - 09:57 WIB

“Saatnya Kembali ke Dekrit”, Sebuah Tragedi Politik Adalah Awal Lahirnya Paradigma Perpolitikan Berikutnya

Jumat, 3 Januari 2025 - 14:39 WIB

Berikut Pertimbangan Putusan MK Menghapus Presidential Threshold, Semua Partai Boleh Mengusulkan Capres dan Cawapres

Rabu, 23 Oktober 2024 - 13:11 WIB

Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 44 Tahun 2024 Ditandatangani Oleh Presiden Joko Widodo Menjelang Akhir Tugasnya

Berita Terbaru